visitaaponce.com

Pemerintah Minta Masukan mengenai Kontroversi Tiktok Shop

Pemerintah Minta Masukan mengenai Kontroversi Tiktok Shop
Akun Tiktok @BNBButik live streaming mulai pukul 10-12 WIB dari Senin-Sabtu. Toko tersebut bisa menjual 10-20 paket pakaian per hari.(MI/Ramdani.)

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan ketidaksetujuan dengan wacana penutupan TikTok Shop di Indonesia. Melalui Kementerian Koperasi dan UMKM (Kemenkop dan UMKM) serta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), saat ini pemerintah sedang membuat regulasi untuk melindungi dan mendukung para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.

Melalui Kemenparekraf, masyarakat diminta untuk memberikan masukan kepada pemerintah. "Kita lagi merumuskan. Dan teman-teman, mohon berikan masukan," ujar Sandiaga Uno dalam acara Pelatihan Branding dan Digital Marketing di Heterospace, Solo, Jumat (15/9).

Menparekraf tersebut menyatakan bahwa pihak pemerintah berusaha keras untuk memastikan bahwa TikTok Shop tidak merugikan pelaku UMKM. "Jika dilakukan pelarangan total, ini akan berdampak negatif kepada pengguna TikTok yang sudah mencapai lebih dari 100 juta," ungkap Sandiaga Uno.

Baca juga: TikTok Menentang Wacana Larangan Transaksi Media Sosial di Indonesia

Saat ini Kemenparekraf tengah aktif memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM di berbagai daerah serta mendorong mereka memanfaatkan media sosial, termasuk TikTok, sebagai alat untuk mengembangkan bisnis. "Saya khawatir pelarangan total TikTok justru akan mengganggu para pelaku UMKM yang telah menggunakan platform ini sebagai salah satu alat promosi yang efektif," lanjutnya.

Sandiaga mencatat beberapa pelaku UMKM merasa dirugikan dengan keberadaan media sosial TikTok, terutama terkait persaingan harga yang tidak sehat setelah TikTok meluncurkan platform jual-belinya. Dengan regulasi yang sedang digodok, diharapkan dampak negatif ini dapat dicegah.

Baca juga: Indef Minta Aturan Larangan Jual Barang Impor di Bawah Rp1,5 Juta Segera Terbit

"Regulasi sedang dalam tahap perumusan dan tentu harus berpihak kepada UMKM. Regulasi ini harus mampu memberdayakan dan menciptakan lapangan kerja bagi pelaku ekonomi Indonesia. Kami akan memastikan bahwa TikTok membantu dalam promosi produk-produk UMKM dan meningkatkan omzet bagi pelaku UMKM yang menggunakan platform TikTok Shop," tutup Sandiaga. (RO/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat