Ini Kata Luhut soal Impor KRL dari Tiongkok
![Ini Kata Luhut soal Impor KRL dari Tiongkok](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/9ed09bc0efb0d9b35e5266d20cf6504c.jpg)
MENTERI Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara perihal keputusan pemerintah Indonesia impor tiga rangkaian (trainset) kereta rel listrik (KRL) dari Tiongkok. Padahal, di tahun lalu rencananya mau impor dari Jepang.
Keputusan impor tersebut, katanya, diambil untuk mengakomodir kebutuhan penumpang KRL Jabodebek yang diprediksi meningkat hingga 1,2 juta orang di tahun ini. PT Kereta Api Indonesia (KAI) melalui anak usahanya, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memutuskan mendatangkan tiga KRL baru dari Tiongkok seharga Rp783 miliar.
"(Keputusan impor) itu kan pernah kita rapatkan bersama. Kita (pilih) impor sebagai bridging (jembatan) menunggu kereta dari PT Inka," ujar Luhut di Kantor Kemenko Marves, Jakarta, Rabu (7/2).
Baca juga : DPR Minta KAI Tidak Buru-Buru Impor KRL dari Tiongkok, Prioritaskan Produk Dalam Negeri
Selain mendatangkan impor kereta, untuk melayani penumpang KRL Jabodetabek, KCI juga melakukan pengadaan 16 rangkaian sarana KRL baru dari PT Inka dengan total investasi sebesar Rp 3,83 triliun.
Serta, melakukan pengadaan 19 rangkaian KRL retrofit dari PT Inka degan total investasi lebih dari Rp2,23 triliun. Target pengadaan KRL baru oleh Inka ditargetkan secara bertahap tuntas di akhir 2025.
Inka telah meresmikan pabrik baru di Banyuwangi, Jawa Timur, di tahun lalu. Kehadiran pabrik baru itu untuk menambah kapasitas produksinya yang saat ini hanya dilakukan di Madiun, Jawa Timur.
Baca juga : Pengamat Duga Impor KRL Tiongkok Akibat Jebakan Utang Kereta Cepat
"Kita impor sebentar saja sambil menunggu kereta buatan dari dalam negeri melalui Inka. Inka telah membangun pabrik di Banyuwangi dan Madiun," ucap Luhut.
KCI membeli tiga rangkaian KRL dari CRRC Qingdao Sifang Co Ltd yang merupakan perusahaan yang memproduksi kereta cepat WHOOSH. Saat dilemparkan pertanyaan mengenai dugaan keputusan impor KRL dari Tiongkok akibat jebakan utang proyek kereta cepat, Luhut enggan berkomentar lebih dalam. Ia mengeklaim baru mendengar isu tersebut.
"Oh, baru tahu saya soal itu," tutupnya.
Baca juga : KCI Impor 3 KRL dari Tiongkok Senilai Rp783 Miliar
Sebagai informasi, total investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan proyek kereta cepat pertama di Asia Tenggara itu menelan US$7,2 miliar atau setara Rp112 triliun (kurs Rp15.649).
Sebanyak US$1,2 miliar di antaranya merupakan pembengkakan biaya (cost overrun) kereta cepat relasi Jakarta-Bandung. Indonesia harus menanggung utang sekitar US$550 juta atau sekitar Rp8,6 triliun. Utang ini berasal dari China Development Bank (CDB). (Z-5)
Baca juga : PT KCI Beli Kereta Baru dari Tiongkok, Harganya Lebih Murah dari KRL Bekas Jepang
Terkini Lainnya
KAI Minta Tambahan PMN Rp2 Triliun untuk Beli KRL
Kampanye Pemasaran di KRL Butuh Kreativitas
Hari Pertama Masuk Kerja Pascalibur Lebaran, 900 Ribu Orang Diprediksi Naik KRL
KA Bandara, KRL, dan KA Merak Optimalkan Layanan Selama Libur Lebaran
Sinar Mas Land dan PT KAI Percepat Pembangunan Stasiun Jatake di BSD City
KAI Commuter Resmi Jadi Operator Kereta Bandara Soekarno-Hatta
Kadin: Wacana Bea Masuk Impor 200% akan Menyulitkan Pengusaha
Netizen Tiongkok Kecam Pernyataan PBSI Soal Penanganan Medis Zhang Zhi Jie
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Asosiasi Akui Alami Penurunan Produksi Akibat Keramik Impor yang Banjiri Pasar Dalam Negeri
Berkaca dari Zhang Zhi Jie, Atlet Juga Perlu Cek Kesehatan Jantung
Cerita Zhang Zhi Jie Belikan Hadiah untuk Ibu, Kakek dan Neneknya dari Bonus Pertama Turnamen
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap