PT KCI Beli Kereta Baru dari Tiongkok, Harganya Lebih Murah dari KRL Bekas Jepang
![PT KCI Beli Kereta Baru dari Tiongkok, Harganya Lebih Murah dari KRL Bekas Jepang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/b789ee6baf356302b049d35fd784409c.jpg)
VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba mengungkapkan alasan di balik pihaknya memilih perusahaan asal Tiongkok CRRC Sifang Co. Berdasarkan hasil kajian terhadap proposal penawaran pengadaan kereta dari beberapa perusahaan dari beberapa negara, didapati proposal penawaran dari CRRV Sifang yang paling mendekati spesifikasi teknis yang dibutuhkan oleh KCI.
Selain itu, dari segi nilai harga, CRRC Sifang Co menawarkan harga lebih murah. KCI kemudian menandatangani kontrak pengadaan tiga trainset baru dengan CRRC Sifang Co dengan nilai Rp783 miliar pada akhir Januari lalu.
"Yang pasti lebih murah. Bahkan ada juga perusahaan dari Korea Selatan. Tapi yang dari Tiongkok itu lebih murah dan paling mendekati spesifikasi teknis yang kami tentukan," kata Anne dalam konferensi pers di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Selasa (6/2).
Baca juga : KCI Impor 3 KRL dari Tiongkok Senilai Rp783 Miliar
Anne pun menegaskan pihaknya tidak hanya memilih perusahaan tersebut dalam tender pengadaan karena harganya yang lebih murah dibanding para pesaingnya dari negara lain. Tetapi, ia memastikan spesifikasi teknis juga menjadi pertimbangan dalam tender.
"Mereka khusus bikin KRL untuk KCI sesuai dengan hasil survei mereka. Beda dengan Jepang ya. Mereka kebetulan kan membuat juga untuk kebutuhan dalam negerinya. Jadi spesifikasinya tidak akan khusus untuk KCI tapi juga untuk kebutuhan dalam negerinya. Salah satunya itu," jelasnya.
Anne pun mengakui awalnya perusahaan Jepang memberikan penawaran harga yang lebih murah. Namun, di tengah perjalanan proses lelang perusahaan Jepang memperbarui penawarannya dengan menaikkan harga.
Baca juga : Erick Thohir Buka Opsi Impor Darurat KRL
Anne pun memastikan tender telah berjalan sesuai prosedur. Pihaknya diawasi oleh KAI selaku induk perusahaan, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan LKPP dalam melakukan tender.
Sebagaimana diketahui, BPKP telah melakukan kajian terhadap kebutuhan kereta baru untuk KCI dengan mempertimbangkan prediksi lonjakan jumlah penumpang KRL Jabodetabek. Sebagaimana diketahui, Kementerian Perhubungan menargetkan KCI dapat mengangkut 2 juta penumpang pada 2026.
KCI membutuhkan 27 trainset baru serta 19 trainset KRL lama diremajakan untuk peningkatan kapasitas dan menggantikan kereta yang sudah harus pensiun mulai tahun ini. Total dana yang dibutuhkan diperkirakan mencapai hampir Rp9 triliun.
Baca juga : Kemenko Marves: Impor Kereta tidak Mendesak karena Tingkat Okupansi masih Rendah
Dana tersebut diperoleh dari Penyertaan Modal Negara (PMN), pinjaman KCI kepada bank, dan pinjaman KCI kepada PT (KAI). (Z-8)
Terkini Lainnya
KAI Minta Tambahan PMN Rp2 Triliun untuk Beli KRL
Kampanye Pemasaran di KRL Butuh Kreativitas
Hari Pertama Masuk Kerja Pascalibur Lebaran, 900 Ribu Orang Diprediksi Naik KRL
KA Bandara, KRL, dan KA Merak Optimalkan Layanan Selama Libur Lebaran
Sinar Mas Land dan PT KAI Percepat Pembangunan Stasiun Jatake di BSD City
KAI Commuter Resmi Jadi Operator Kereta Bandara Soekarno-Hatta
Kadin: Wacana Bea Masuk Impor 200% akan Menyulitkan Pengusaha
Netizen Tiongkok Kecam Pernyataan PBSI Soal Penanganan Medis Zhang Zhi Jie
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Asosiasi Akui Alami Penurunan Produksi Akibat Keramik Impor yang Banjiri Pasar Dalam Negeri
Berkaca dari Zhang Zhi Jie, Atlet Juga Perlu Cek Kesehatan Jantung
Cerita Zhang Zhi Jie Belikan Hadiah untuk Ibu, Kakek dan Neneknya dari Bonus Pertama Turnamen
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap