visitaaponce.com

Uang Layak Edar pada Ramadan-Idul Fitri Naik 4,65

Uang Layak Edar pada Ramadan-Idul Fitri Naik 4,65%
Ilustrasi.(MI/Susanto)

BANK Indonesia (BI) menyampaikan bahwa mereka menyiapkan uang layak edar sebesar Rp197,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang rupiah pada momen Ramadan dan Idul Fitri 2024. Jumlah uang layak edar itu naik 4,65% dibandingkan realisasi 2023 yang tercatat sebesar Rp188,8 triliun.

"Kenaikan jumlah uang layak edar di tahun ini didasarkan atas pertimbangan mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan meningkat," kata Deputi Gubernur BI Doni P. Joewono dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2024 yang bertema Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah, Jumat (15/3). Pergerakan masyarakat selama Idul Fitri 1445 Hijriah diprediksi mencapai 193,6 juta orang, merujuk data Kementerian Perhubungan dan BPS

Optimisme perputaran uang tergambarkan dengan penguatan program, di antaranya penambahan jumlah paket penukaran menjadi maksimal Rp4 juta, modernisasi armada kas keliling, penambahan fitur pada digitalisasi penukaran melalui QR code pada aplikasi Pintar untuk semakin mempermudah masyarakat dalam melakukan penukaran. Doni menyampaikan ke depan tema besar pengelolaan uang rupiah ialah perluasan, pengembangan, serta peningkatan kerja sama antara BI, bank, PJPUR (Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah), maupun pihak ketiga lain guna memastikan ketersediaan uang rupiah di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga : BI Lampung Siapkan Rp4,3 Triliun untuk Kebutuhan Ramadan dan Idul Fitri

Seiring dengan teknologi PUR yang semakin modern, saat ini BI sedang membangun Sentra Pengolahan Uang (SPU) dan Depot Kas Utama (DKU) dengan teknologi otomasi terkini. Harapannya di 2026, SPU dan DKU akan meningkatkan efisiensi proses bisnis dan akuntabilitas pengelolaan uang rupiah. Sinergi antara BI, perbankan, Perum Peruri (Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia), dan Apjatin (Asosiasi Perusahaan Jasa Pengolahan Uang Tunai Indonesia) diharapkan dapat terus terjalin erat guna memberikan layanan kas prima kepada seluruh masyarakat.

Terhitung mulai 15 Maret-7 April 2024, masyarakat dapat melakukan penukaran uang rupiah di 4.264 titik layanan kantor bank umum yang tersebar di seluruh Indonesia. BI juga menyediakan opsi layanan penukaran uang rupiah melalui layanan kas keliling di lokasi-lokasi strategis seperti pasar tradisional dan modern serta kas keliling susur sungai di beberapa wilayah.

Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, BI bersama perbankan akan menyediakan layanan penukaran terpadu pada 28-31 Maret 2024 di Istora Senayan. Di daerah, hal serupa akan diselenggarakan antara lain di stadion dan alun-alun kota. 

Mulai 2-5 April 2024 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di rest area jalan tol dan hub transportasi seperti pelabuhan dan stasiun kereta. Untuk layanan penukaran uang rupiah, baik melalui kas keliling (kecuali kas keliling susur sungai), layanan penukaran terpadu, maupun BI peduli mudik, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dulu melalui aplikasi Pintar (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah). (Z-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat