Jawara Teken Mou dengan Ruang Amal Indonesia Tekan Angka Kemiskinan
![Jawara Teken Mou dengan Ruang Amal Indonesia Tekan Angka Kemiskinan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/cb53d1153acd87b337109df8e4d499ab.jpeg)
JANGKAR Wirausaha Nusantara (Jawara) dan Ruang Amal Indonesia melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dalam rangka pengembangan wirausaha melalui pengelolaan zakat, infak, sedekah, wakaf (ZISWAF) corporate social responsibilty (CSR), dan dana sosial keagamaan lainnya.
"Di era keterbukaan saat ini, sangat penting untuk melakukan kolaborasi. Maka kami menyamakan pemahaman dengan Ruang Amal Indonesia untuk mengoptimalkan ZISWAF, corporate social responsibility (CSR), dan dana sosial keagamaan lainnya untuk pengembangan wirausaha," papar Ketua Umum Jawara Lukman Prabowo, Selasa (14/4).
Lukky, sapaan akrabnya, menyebut kerja sama dilakukan sebagai upaya mengatasi kemiskinan dan kesenjangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga : Wapres: Orang Miskin tidak Ada jika Potensi Zakat Dioptimalkan
Selain itu, Lukky menerangkan, kerjasama ini menjadi momentum penguatan kolaborasi pengembangan di sektor usaha.
"Dengan ini, chemistry juga terbangun lebih erat antara kami yang mewadahi pelaku usaha dan Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk mendorong kebangkitan ekonomi nasional bersama Ruang Amal Indonesia," paparnya.
Jawara, kata Lukky, hadir sebagai wadah berhimpun dan pengembangan usaha bagi wirausaha dalam bentuk pelatihan, pendampingan, dan akses pembiayaan yang sejalan dengan program Ruang Amal Indonesia.
Baca juga : Wapres : Penyaluran Zakat Harus Sasar Sektor Kehidupan Masyarakat
"Dengan kolaborasi ini kami berharap dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menyelesaikan masalah sosial melalui kebangkitan pelaku usaha," ujar Lukky.
Diketahui, Amal Indonesia juga memiliki Program Amal Wirausaha untuk pelaku usaha yang selama ini menjadi penggerak perekonomian.
Program ini berfokus dalam bidang pengembangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat Indonesia yang mencakup UMKM petani, nelayan, peternak, pengembangan industri kreatif dan industri digital.
"Kami siap melakukan kolaborasi dalam pengumpulan dan penggalangan dana ZISWAF, dan DSKL kepada seluruh anggota Jawara yang tersebar di Indonesia, termasuk penyaluran kepada anggota kami yang membutuhkan," tandas Lukky. (Z-8)
Terkini Lainnya
BAZNAS Jateng Salurkan Infak Kemanusiaan Palestina Tahap Dua Rp1,5 Miliar melalui BAZNAS RI
Wapres : Penyaluran Zakat Harus Sasar Sektor Kehidupan Masyarakat
Yayasan Solidaritas Insan Peduli Salurkan Infak Palestina Rp250 Juta
Bank Artha Graha Internasional dan Baznas DKI Bekerjasama untuk Zakat dan Pemberdayaan Disabilitas
Peran Media dalam Pengembangan Zakat di Indonesia
Dorong Pengembangan Kewirausahaan Topang Indonesia Menjadi Negara Maju
Dorong Ekosistem Kewirausahaan untuk Bangun Bisnis Berkelanjutan
Butuh Kerja Bersama Meningkatkan Rasio Kewirausahaan yang Signifikan
Ini Tips Agar Keuangan Usaha Tidak Merugi bagi Pebisnis Pemula
Program Kompetisi Ini Bantu Perempuan Pelaku UKM Kembangkan Usaha
UMKM Naik Kelas 2024 Targetkan Cetak 1000 Usaha Baru
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap