Kekuatan Jalan Tol Layang MBZ Dinilai Aman dan Tak Bermasalah
AHLI Beton dan Konstruksi FX Supartono menilai tidak ada masalah pada kekuatan Jalan Tol Layang Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ). Jalan tol layang terpanjang di Indonesia itu disebut aman dan mampu menahan beban yang berat.
“Saya katakan memang bahwa kalau ditinjau dari kekuatan, tampaknya kekuatan ini tidak bermasalah karena tidak akan menjadi roboh,” ujar Supartono dalam keterangannya, Kamis (23/5).
Dia menerangkan kekuatan Jalan Tol Layang MBZ juga disampaikan dalam bentuk rekomendasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Baca juga : Kenaikan Tarif Jalan Tol Japek dan MBZ Menuai Protes Netizen
Supartono mengakui ada kekurangan kekakuan pada struktur jembatan. Perubahan spesifikasi kualitas material pembangunan Tol MBZ memang berpengaruh pada kekakuan dan usia keawetan jalan. Namun, dia menekankan, kekurangan yang ada tidak akan mengakibatkan jembatan ambruk atau roboh.
“Dari segi kekuatan kalau katakanlah ada kekurangan itu kecil jadi artinya tidak akan mengakibatkan jembatan itu akan ambruk itu tidak,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia Kementerian Perhubungan Pandu Yunianto mengatakan, pembatasan kendaraan di Jalan Tol Layang MBZ tidak ada kaitannya dengan permasalahan kualitas struktur atau konstruksi jalan layang tersebut.
Baca juga : Tarif Tol Jakarta-Cikampek dan MBZ Resmi Naik 9 Maret 2024
Pandu menjabat sebagai Direktur Lalu Lintas Jalan Kemenhub ketika proses penggarapan dan penyelesaian Tol Layang MBZ Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated Ruas Cikunir-Karawang.
“Terkait dengan struktur kami tidak tahu, sehingga pertimbangan kami tidak terkait dengan masalah struktur. Pertimbangannya adalah aspek keselamatan dan aspek kelancaran,” kata Pandu.
Sebelumnya, PT Jasamarga Jalan Layang Cikampek (JJC) memastikan Jalan Tol Layang MBZ aman untuk dilalui. Hal itu karena sebelum dibuka, rangkaian penilaian termasuk uji laik fungsi dan operasi sudah dilakukan.
Direktur Utama PT JCC, Hendri Taufik mengatakan tol MBZ sudah terbukti mampu memangkas waktu tempuh dari Jakarta menuju arah timur seperti Trans Jawa dan Bandung.
"Setiap jalan tol sebelum beroperasi melalui uji laik fungsi serta laik operasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri hingga Komisi Keselamatan Jembatan dan Terowongan Jalan," kata Hendri. (Z-3)
Terkini Lainnya
Kendaraan Minibus Terbakar di Km 99 Tol Cipularang
Kecelakaan Maut di Ruas Tol Sigli-Banda Aceh, 3 Tewas dan 4 Luka-luka
KNKT Selidiki Penyebab Truk Tangki BBM Terbakar di Tol Ngawi
Raja Juli Ungkap Waktu Tempuh Menuju IKN Kian Singkat
Kampanye Keselamatan Berkendara di Jalan Tol terus Digalakkan
Daftar 32 Jalan Tol yang Akan Diwariskan pada Prabowo
Dugaan Korupsi Tol MBZ, Ini Hasil Uji Beban dari Ahli
Nevi Zuairina Menilai Kenaikan Tarif Tol Jelang Lebaran tidak Tepat
Kenaikan Tarif Jalan Tol Japek dan MBZ Menuai Protes Netizen
Tarif Tol Jakarta-Cikampek dan MBZ Resmi Naik 9 Maret 2024
Terdakwa Perintangan Korupsi Proyek Tol MBZ Divonis Bebas
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap