PKS Minta UU Tapera Segera Dievaluasi
ANGGOTA Komisi V DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Suryadi Jaya Permana menegaskan bahwa fraksinya saat ini meminta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 bahkan Undang-Undang (UU) Nomor 4 Tahun 2026 tentang Tabungan Perumah Rakyat untuk dievaluasi.
"Iya, kami sejak awal minta agar dievaluasi. Tidak saja (PP) ditunda, tetapi juga dievaluasi UU-nya," kata Suryadi saat dihubungi pada Minggu (9/6).
Ia mengungkapkan ada beberapa kerancuan yang ada dalam UU tersebut. Sebut saja, ketersediaan perumahan merupakan kewajiban negara dan hak warga negara tetapi diubah menjadi kewajiban pekerja.
Baca juga : Menteri PU-Pera: Tapera Mungkin Diundur Jika Ada Usulan DPR-MPR
"Ini kan kewajiban negara dalam amanat Undang-Undang Dasar bahwa negara menyediakan perumahan yang layak, tetapi kemudian kewajiban itu terlalu besar dibebankan kepada pekerja dan pekerja mandiri," jelasnya.
Tabungan iuran Tapera, sambung dia, sebetulnya bukanlah hal yang wajib dan perlu jaminan keamanan dana dan keuntungan yang didapatkan.
"Kalau di BP Tapera ada manajer investasinya bagaimana jaminan berapa persen. kalau ini asuransi juga ternyata tidak bisa diambil manfaatnya. Manfaatnya hanya diambil nanti setelah pensiun di usia 58 tahun gitu kan. Ini yang menjadi problem," ungkap dia.
Adapun perihal lain yang dinilai rancu dalam UU tersebut ialah iuran Tapera tidak boleh membebani pekerja yang sudah punya rumah dan memiliki tanggungan potongan lain. (Z-2)
Terkini Lainnya
Selegram Diamankan Polisi Tipu Member Arisan hingga Rp100 Juta
Hunian di Luar Jakarta Lebih Ekonomis Bagi Kalangan Milenial
Pengelolaan Dana Abadi Dipercaya Mampu Atasi Backlog
Rumah Tipe Kecil Jadi Favorit Milenial
Harga Properti di Kuartal Pertama 2024, Di Jakarta Selatan Naik, Jakarta Utara Turun
Penjualan Properti Masuki Era Property Marketplace 5.0
PKS Usung Anies-Sohibul Iman, PDIP: Kami Ucapkan Selamat
Pertemuan Ahmad Syaikhu dan Surya Paloh Hasilkan Kesepakatan Pilgub DKI
NasDem Hormati Keputusan PKS Usung Anies Baswedan di Pilgub DKI
Berubah, PKS Kini Usung Anies Baswedan Jadi Cagub, Sohibul Iman Cawagub
PDIP Sebut PKS Wajar Ajukan Kadernya di Pilkada Jakarta
Pengamat Sebut Shohibul Iman Diajukan PKS untuk Tes Ombak di DKI
Dokter tanpa Etika dan Pembiaran oleh Otoritas Negara
Kemitraan dan Kualitas Pendidikan
Ketahanan Kesehatan Global
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap