Vino G Bastian dan Marsha Timothy Petik Pelajaran Berharga dari Film Kembang Api
BERPERAN bersama sebagai sepasang suami istri yang kehilangan anak di film Kembang Api, Vino G. Bastian dan Marsha Timothy, mengungkapkan banyak pelajaran yang didapat melalui karakter mereka dalam film tersebut.
Menurut Vino, melalui film itu, karakternya sangat menggambarkan bahwa orangtua pun perlu belajar tentang kesehatan mental dan menyisihkan waktu untuk anak.
"Sebenarnya bermain sama Marsha memang selalu menyenangkan sih. Tapi bukan soal itu juga sih alasan ngambil sebuah film. Buat saya, peran kecil atau besar nggak masalah. Tapi seberapa baik karakternya," kata Vino, Rabu (22/2) malam.
Baca juga : Vino G Bastian dan Marsha Timothy Mengaku Banyak Belajar dari Aktor Baru
"Keberadaan saya di film ini juga sangat mewakili kita orangtua-orangtua yang perlu banyak belajar juga tentang anak, tentang kesehatan mental, mungkin itu bisa terjadi sama siapa saja. Itu bisa buat pelajaran paling nggak buat saya sendiri," imbuhnya.
Menanggapi pendapat Vino, Marsha pun mengaku memetik pelajaran dari peran yang ia mainkan sebagai Sukma.
Di film itu, Sukma digambarkan sebagai seorang ibu yang depresi setelah kehilangan sang anak dalam sebuah kecelakaan.
Baca juga : Vino dan Bella Ungkap Perjuangan Syuting Pakai Prostetik di Film Hamka & Siti Raham Vol 2
Menurutnya, melalui karakter dia dan Vino dalam film ini, sangat tergambar bahwa sebaiknya pasangan suami istri selalu saling menguatkan di segala situasi.
"Karena saya sudah punya anak, jadi ketika memainkan peran ini, saya bisa ngebayangin. Kalau anak sakit saja saya bisa stres, gimana kalau rasanya kehilangan anak," ungkap Marsha.
"Dan di sini digambarkan antara pasangan ini bahwa ketika mengalami kesedihan yang amat dalam, sangat mungkin saling menyalahkan. Dan di sini digambarkan kalau harusnya sebagai pasangan itu saling menguatkan dalam keadaan apapun," lanjutnya.
Baca juga : Film Gampang Cuan jadi Film Drama Komedi Terlaris 2023
Lebih lanjut, Vino mengatakan karakter dirinya dalam film ini juga cukup mewakili perasaan laki-laki atau suami secara umum.
Meski terlihat tegar, Vino mengungkapkan sesungguhnya laki-laki juga bisa merasa lebih hancur perasaannya dari perempuan jika diterpa masalah.
"Dalam satu rumah tangga, ada suatu masalah, yang hancur itu bukan cuma pihak perempuan. Tapi kita (laki-laki) juga bisa lebih hancur. Tapi dia bisa lebih menutupi itu. Laki-laki bisa lebih rapuh lagi dibanding perempuan," aku Vino. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
Sean “Diddy” Combs Kehilangan Gelar Kehormatan dari Universitas Howard
Kelly Osbourne Berharap Dijauhkan Dari Kanker
Miley Cyrus tidak Yakin Ingin Punya Anak
Selena Gomez Kemungkinan tidak akan Adakan Tur Konser dalam Waktu Dekat
Riri Antoni Jajal Peruntungan di Dunia Musik
Melanie Putria, Kecanduan Lari Hingga ke Luar Negeri
Nekat Bawa Flare saat Nonton Indonesia vs Irak di GBK? Siap-siap Ditangkap Polisi!
Dukungan dan Panduan Jokowi Kunci Kesuksesan WWF
Athletic Bilbao dan Atletico Madrid Kompak Kecam Aksi Pelemparan Kembang Api
Polresta Malang Kota Minta PHRI Patuhi Regulasi Penggunaan Petasan
Yogyakarta Gelar Pesta Kembang Api saat Libur Natal dan Tahun Baru
Jakarta Fair Kemayoran Dimulai 14 Juni, Pameran Terbesar di Asia Tenggara
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap