Band Asal Bandung, Ash Shur, Tampilkan Corak Cerah Lewat Single Ke Arah Awan
![Band Asal Bandung, Ash Shur, Tampilkan Corak Cerah Lewat Single Ke Arah Awan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/68e6c9cfe27a789f1044403040bd12d3.jpg)
HEMPASAN gairah baru digulirkan kelompok musik asal Bandung, Ash-Shur, lewat perilisan single terbaru mereka bertajuk Ke Arah Awan.
Ash Shur, yang digawangi Andi William W (vokal, gitar) dan Galih Rizki Dwi (gitar) merilis Ke Arah Awan pada Jumat (14/6).
Ke Arah Awan menjadi eksplorasi baru Ash-Shur yang berbeda ketimbang rilisan sebelumnya. Pasalnya, Ke Arah Awan menjadi lagu dalam format bahasa Indonesia pertama sepanjang kehadiran mereka di kancah musik independen lokal, khususnya kota Bandung.
Baca juga : Katy Perry akan Rilis Single Woman's World pada 11 Juli
Meski masih mengusung palet rock psikedelik atau hard rock klasik, Ke Arah Awan memasukkan ornamen musikal lain yang lebih cerah, seperti pop bahkan soul.
Baca juga : Uap Widya Bawa Nuansa 80-an Lewat Last Right One
Ke Arah Awan merupakan refleksi elemen air terhadap langit dan awan. Sebuah pengingat diri agar tidak selalu tergesa-gesa dalam melakukan atau memutuskan sesuatu yang tengah dijalani.
“Ajakan untuk terus berjalan menuju apapun yang lagi dituju sih,” sebut Ash-Shur dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Rabu (19/6).
Ke Arah Awan digarap Ash-Shur sejak 2020, menindaklanjuti album perdana mereka yang sempat karam nasibnya akibat pagebluk covid-19.
Baca juga : Aldi Handaling Curhat Tentang Hidup di Single Aku Lelah, tapi Aku kan Kembali
Lantas, palet dan kreasinya langsung dikerjakan karena ada keuntungan 'mendekam' di kediaman masing-masing.
Kemudian ide terpancar dan dasar musikal mulai dipupuk kembali, apalagi Ash-Shur hanya menyisakan Andi dan Galih kala itu bahkan hingga kini.
Andi dan Galih bergotong royong satu sama lain sekaligus bertanggung jawab penuh dalam penulisan lagu hingga lirik single terbaru mereka.
Baca juga : Pawsicles Rilis Single Debut Orange tentang Perasaan yang tidak Terungkap
Tiga tahun berselang, lagu tersebut langsung mengalami penggodokkan di studio rekaman. Pengambilan instrumen gitar dan vokal dilakukan di Funhouse Studio dengan memercayakan Zoteng Kampret sebagai operator.
Sedangkan drum dikerjakan di Studio 12 dengan menggaet Diaz Guntara (Sheeka, Jaya Abadi) melibatkan operator Ikhsan Rizaldy.
Untuk format live panggung, mereka menggandeng Binta Fadillah (Pudar, Saturnumb, Galaxies) sebagai drummer. Zoteng Kampret juga dipercaya duo itu untuk mixing juga mastering. (Z-1)
Terkini Lainnya
Desya Gandeng Ison di Single Menyesal
Meski Sudah Berusia 70 Tahun, Kitaro Ingin Terus Belajar Musik
PVRIS Gandeng Lights di Single The Blob
House of Protection Rilis Single Ketiga
Holy City Rollers Rilis Single Filthy Rich
Gandeng Bigthutha, ZeckoZICK Rilis Single Timpang
Astrid Berpartisipasi dalam Penggarapan Lagu Berjudul Silakan
Blxst akan Rilis Album Perdana pada 19 Juli
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap