visitaaponce.com

Indonesia Terima Hibah 20.102 Vial Remdesivir dari Belanda

Indonesia Terima Hibah 20.102 Vial Remdesivir dari Belanda
Remdesivir, obat antivirus.(AFP)

DALAM rangka memenuhi kebutuhan obat-obatan untuk penguatan penanganan Covid 19, pemerintah Indonesia menerima 20.102 vial remdesivir dari Belanda.

Kedatangan obat terapi Covid 19 dari Amsterdam ke Bandara Soekarno Hatta tersebut terbagi dalam dua tahap yaitu pada tanggal 31 Juli sebanyak 11.520 paket dan 2 Agustus sebanyak 8.582 paket. Masing-masing paket berisi 1 botol 100 mg remdesivir.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Kerajaan Belanda atas hibah tersebut.

"Atas nama Pemerintah Indonesia, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas hibah ini," ungkap Muhadjir dalam keterangannya, Rabu (4/8).

Muhadjir mengapresiasi upaya dari Kementerian Luar Negeri dalam kerja sama antar negara untuk pengadaan obat-obatan dan vaksin dalam rangka mempercepat penangganan pandemi Covid-19.

Remdesivir adalah obat antivirus, sebuah prodrug analog nukleotida baru, yang dikembangkan oleh perusahaan bioteknologi Gilead Sciences sebagai pengobatan untuk infeksi penyakit virus Ebola dan virus Marburg.

Kini, Remdesivir juga digunakan sebagai salah satu obat penanganan Covid-19. Di Indonesia penggunaannya telah mengantongi izin dari otoritas obat yakni Badan POM. Selain Remdesivir, Favipiravir juga telah memiliki emergency use authorization (EUA) untuk penanganan pasien Covid-19.

"Obat yang sudah mendapatkan EUA sebagai obat covid adalah dua. Baru Remdesivir, Favipiravir," kata Kepala BPOM, Penny Lukito dalam Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI beberapa waktu lalu.

Muhadjir juga meminta Kemenenterian Kesehatan untuk segera dapat mendistribusikan remdesivir sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Dirinya juga berharap agar Kemenkes segera melakukan penguatan data kebutuhan obat agar permasalahan di lapangan terselesaikan.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia juga sudah mendatangkan vaksin Moderna pemberian dari pemerintah Amerika Serikat melalui COVAX Facility sebanyak 3,5 juta dosis dan 620.000 dosis vaksin AstraZeneca yang merupakan hasil kerja sama bilateral Indonesia dan Inggris. (H-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat