visitaaponce.com

SDM Kesehatan di Pintu Masuk Indonesia Harus Diperkuat

SDM Kesehatan di Pintu Masuk Indonesia Harus Diperkuat
Ilustrasi Petugas dari Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) memeriksa kartu kewaspadaan kesehatan (HAC)(MI/Palce Amalo)

DIREKTUR Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu menekankan pentingnya penguatan pada sumber daya manusia (SDM) bidang kesehatan yang berada di pintu masuk Indonesia. Keahlian ini dibutuhkan untuk mencegah impor penyakit.

“Kesiapsiagaan dan kewaspadaan harus diperkuat dengan adanya SDM kesehatan yang terampil secara teknis, bermutu dan profesional dalam melaksanakan kekarantinaan kesehatan,” kata Maxi dalam keterangan tertulis, Kamis (16/6).

Maxi mengatakan Kemenkes menggelar pelatihan kepada 30 peserta petugas kantor kesehatan pelabuhan (KKP) dari seluruh Indonesia. Pelatihan digelar selama dua minggu sejak 13 Juni hingga 27 Juni 2022.

Maxi menyebut sektor kesehatan tengah menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Pemerintah dan masyarakat tidak hanya memerangi pandemi covid-19.

"Tapi juga munculnya berbagai penyakit infeksi seperti hepatitis akut misterius, cacar monyet, dan penyakit infeksi lainnya,” papar dia.

Baca juga: Ada Lebih dari 700 Kasus Cacar Monyet Secara Global

Menurut Maxi, kondisi tersebut menjadi alarm bersama khususnya bagi pemerintah. KKP bertugas membantu pemerintah untuk mencegah masuk dan keluarnya penyakit yang berpotensi menimbulkan wabah.

"Sehingga pelatihan dibutuhkan untuk meningkatkan pengawasan dan penguatan fungsi deteksi, prevensi, serta respons di pintu masuk negara,” ujar dia.

Maxi berharap seluruh peserta memanfaatkan pelatihan itu sebaik-baiknya. Ilmu yang dipelajari menjadi bekal memperkuat kinerja organisasi Kemenkes.

"Mari bahu-membahu menjaga kesehatan diri dan lingkungan serta tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” tutur dia.(OL-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat