visitaaponce.com

77,6 Masyarakat Sadar akan Bahaya Obat dan Makanan Ilegal

77,6% Masyarakat Sadar akan Bahaya Obat dan Makanan Ilegal
Sebanyak 14.716 buah produk kosmetik tanpa izin edar atau ilegal, mengandung bahan berbahaya, serta kedaluwarsa disita di Gorontalo.(Antara)

KEPALA Badan POM Penny K Lukito menekankan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) bisa menjadi langkah pencegahan awal untuk menangkal hoaks dan peredaran obat, makanan, serta produk toko daring yang ilegal.

"Sehingga intensifkan kegiatan-kegiatan dengan penindakan produk ilegal. KIE yang kita lakukan berharap berdampak paling final yaitu perubahan perilaku," kata Penny dalam Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) Obat dan Makanan secara daring, Selasa (9/8).

Kemudian Badan POM juga mengklaim telah meraih 77,6% tingkat kesadaran masyarakat terhadap makanan dan obat dengan indikator pengetahuan, sikap, namun perubahan perilaku harus ditingkatkan kembali.

"Dengan perubahan perilaku tersebut diharapkan membuat SDM yang lebih produktif, sehat, dan maju dan dampak akhir yang diinginkan," ungkapnya.

Dengan meningkatnya teknologi di masyarakat maka semakin memudahkan masyarakat mendapatkan obat. Sehingga diperlukan komunikasi, informasi, dan edukasi obat dan makanan baik manfaat dan bahayanya.

Edukasi terkait oabt dan makanan dilakukan bisa secara langsung dengan bimbingan dan penyebaran informasi. Kemudian kerja sama dengan kelompok masyarakat, merekrut pemuda untuk penyebaran informasi obat makanan.

"Sehingga dampak dari komunikasi, informasi, dan edukasi bisa memberi dampak yang bermanfaat bagi masyarakat," pungkasnya. (H-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat