visitaaponce.com

Terapi Estetika Sesuai Kebutuhan Jadi Pilihan Masyarakat

Terapi Estetika Sesuai Kebutuhan Jadi Pilihan Masyarakat
Pendiri Esthera Clinic, dr. Laurent L. Supit, SpBP.(Ist)

TREN kecantikan terus berkembang. Selain karena sifat alami perempuan yang selalu ingin tampil menarik, penggunaan media sosial serta paparan drama Korea dan Thailand juga menjadi faktor pendorong.

Tak mengherankan, bisnis terkait estetika semakin ramai, baik dari sisi penyedia produk skincare maupun layanan terapi estetika.

Di kota-kota besar, apalagi Jakarta, klinik-klinik estetika pun semakin banyak. Salah satu yang perkembangannya terbilang pesat ialah Esthera Clinic.

Klinik estetik ini didirikan oleh dr. Laurent L. Supit, SpBP dan dr.Stefani Tannur MM, MARS pada awal 2020.

Meski saat itu masyarakat sedang dihebohkan oleh pandemi Covid-19, klinik ini mampu bertahan, bahkan terus berkembang.

Setelah pembukaan cabang pertama di area Pakubuwono, lalu yang kedua di Serpong, Tangerang, baru-baru ini mereka memperluas jangkauan dengan menambah satu cabang lagi, Esthera Dharmawangsa, di Jakarta Selatan.

Apa kunci sukses mereka? Co-Founder Esthera Clinic, dr. Supit , menjelaskan meski klinik estetika identik dengan bisnis yang harus untung namun prioritas pertama mereka selalu mengutamakan treatment results bagi pasien, bukan menekankan pada target penjualan layanan demi keuntungan bisnis semata.

“Saya selalu menekankan bahwa kami adalah dokter, bukan sales yang harus memenuhi target penjualan. Jadi, apa yang kami tawarkan kepada klien didasarkan pada kebutuhan mereka," ujarnya.

"Dan kami bersyukur, sejauh ini  para klien kami cukup puas, permintaan layanan pun semakin banyak sehingga kami membuka cabang ketiga ini,” papar dr. Supit yang merupakan dokter spesialis bedah plastik estetik pada acara peresmian Esthera Dharmawangsa.

Dibandingkan dengan dua cabang Esthera sebelumnya, Esthera Dharmawangsa memiliki ruang perawatan yang lebih banyak, sehingga pengunjung bisa mendapat layanan tanpa mengantre panjang.

Selain menawarkan treatment lengkap seperti yang sudah tersedia di kedua cabang Esthera sebelumnya; mulai dari facial, laser, slimming, tightening, filler, botox, thread dan lainnya,

Esthera Dharmawangsa menambahkan rangkaian treatment baru yang sebelumnya tidak tersedia di cabang lain, termasuk alat-alat yang lebih advance serta tindakan bedah plastik.

Teknologi Baru Atasi Kulit Kendur

Salah satu layanan terbaru yang tersedia di Esthera Dharmawangsa adalah EmbraceRF, yaitu prosedur minimal invasif nonbedah untuk mengencangkan kulit yang kendur dan mengurangi lemak wajah.

EmbraceRF menggunakan kombinasi radio frekuensi (RF) dan energi RF bipolar untuk menghancurkan lemak di bawah kulit dan mengencangkannya sehingga kulit tampak lebih kencang dan muda. Prosedur ini cocok untuk mengatasi kekenduran, lipatan, dan kerutan di area leher, rahang, dagu, wajah, serta tubuh.

“EmbraceRF bisa menjadi solusi bagi pasien yang ingin mengatasi kekenduran dan kelebihan lemak namun belum siap menjalani operasi," ujar dr.Supit.

"Pada teknik lama, untuk pengencangan kulit dilakukan dari luar menggunakan alat yang menghasilkan panas untuk menghancurkan lemak di bawah kulit dan mengencangkan," jelasnya.

"Kelemahannya, panas dibatas maksimal 40 derajat celcius agar kulit tidak terbakar, tapi prbaikan yang didapat tidak maksimal. Nah, dengan EmbraceRF, pemanasan dilakukan dari dalam, di bawah kulit, sehingga suhunya bisa mencapai 60 derajat celcius. Hasilnya pun lebih optimal,” terang dr. Supit. (RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat