Menteri Agama Berpesan Jangan Jadikan Agama Sebagai Politik Identitas
![Menteri Agama Berpesan Jangan Jadikan Agama Sebagai Politik Identitas](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/a3ee9598d0a795923e742bb79fabec2c.jpg)
MENTERI Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat Hindu untuk menjalankan kewajibannya sebagai umat beragama dan warga negara, termasuk menyukseskan pesta demokrasi 2024. Tidak menjadikan agama sebagai politik identitas. Sesuai dengan tema Hari Suci Nyepi Nasional 2023, yakni "Melalui Dharma Agama Dan Dharma Negara Kita Sukseskan Pesta Demokrasi Indonesia".
"Saya mengajak umat Hindu tidak menggunakan agama sebagai alat atau kepentingan pihak-pihak tertentu, dan tidak menjadikan agama sebagai politik identitas," ajak Menag saat memberikan sambutan pada Tawur Agung Kesanga Nasional di pelataran Candi Prambanan, Selasa (21/3). .
Perayaan Nyepi, kata Menag, menjadi momentum yang baik melakukan kontemplasi dan introspeksi diri mengenai tata laku yang telah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya. Melalui Catur Brata Penyepian, umat Hindu diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas diri dalam hubungan manusia dengan Tuhan, sesama anak bangsa, dan dengan lingkungan.
Baca juga: Wamenag Minta Ormas Keagamaan Bantu Jaga Kedamaian di Tahun Politik
"Saya mengajak seluruh warga bangsa, khususnya umat Hindu agar menjadikan momentum Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945 ini untuk menegaskan kembali dukungan umat Hindu pada Gerakan Nasional Revolusi Mental yang dicanangkan sejak tahun 2016 oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo," harap Menag,
"Ini sebagai upaya agar kita bisa menjadi manusia Indonesia yang berintegritas, pekerja keras, dan memiliki semangat gotong royong," pesannya.
Baca juga: Ketum PP Muhammadiyah: Puasa Ramadhan Jangan Jadi Ibadah Rutinitas
Diketahui, Selasa (21/3), umat Hindu menjalankan ritual Tawur Agung Kesanga menyambut Tahun Baru Saka 1945. Ritual Tawur Agung Kesanga Nasional 2023 dipusatkan di pelataran Candi Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta. Ritual ini diawali pembacaan Kitab Suci Weda, doa dan diakhiri dengan penampilan drama tari Sendratari Pengiring Yadnya Pamutering Giri Mandara.
Saat Hari Suci Nyepi, seluruh rutinitas kehidupan dihentikan sejenak dengan melakukan Amati geni (tidak menyalakan api), Amati Karya (tidak bekerja), Amati Lelungan (tidak bepergian), dan Amati Lelanguan (tidak menikmati hiburan/bersenang-senang).
Tahun ini, Catur Brata Penyepian berdekatan dengan pelaksanaan puasa Ramadan umat Muslim. "Hari suci ini mengisyaratkan untuk mulat sarira dan pengendalian diri. Ini menandakan bahwa kita diingatkan oleh penguasa semesta untuk selalu menjaga perilaku agar tetap terkendali sesuai ajaran agama masing-masing," kata Menag
"Selamat Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945, semoga damai di bumi, damai di langit, damai semuanya."
Hadir mendampingi Menag, Dirjen Bimas Hindu Prof I Nengah Duija, Kakanwil Kemenag Jawa Tengah Mustain Ahmad, Kakanwil Kemenag Yogyakarta Masmin Afif dan Stafsus Wibowo Prasetyo. Hadir juga para pengurus PHDI, Pandita, Pinandita, perwakilan Pemprov DI Yogyakarta, Forkopimda dan manajemen Taman Wisata Candi Prambanan.
Ketua Panitia Nasional Tawur Agung Kesanga, Laksma TNI I GP Alit Jaya menambahkan kegiatan Tawur Agung terselenggara berkat kolaborasi semua pihak dibawah koordinasi PHDI. "Ritual ini diikuti ribuan umat Hindu dan diharapkan dapat memberi manfaat dan spirit dalam merealisasikan nilai luhur Hindu dalam berbangsa dan bernegara," ujarnya. (RO/Z-3)
Terkini Lainnya
Evaluasi Haji 2024, DPR Bakal Panggil Menteri Agama
Kloter SUB 01 Mengawali Pemulangan Jemaah ke Tanah Air
Bantah Timwas Haji DPR, Menag Sebut tidak Ada Pengalihan Kuota Haji Tambahan
Menag Harap Pemerintah Arab Saudi Berikan Solusi soal Mina
Indonesia Dapat 221 Ribu Kuota Haji Tahun Depan
Sekjen Kemenag Apresiasi Dharma Santhi Berikan Inspirasi Hidup
Panitia Nyepi Nasional Gelar Bakti Sosial dan Saka Yoga Festival
Ramadan dan Nyepi: Dua Tradisi Satu Esensi
Momentum Hari Raya Nyepi, Ketua DPRD Klungkung Ajak Masyarakat Peduli Antarsesama
Perayaan Nyepi Refleksi Indah bagi Semua
Puasa dan Nyepi
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap