visitaaponce.com

Seleksi Nasional Berdasar Tes 2023 Dibuka, Ini Bedanya dengan SBMPTN

Seleksi Nasional Berdasar Tes 2023 Dibuka, Ini Bedanya dengan SBMPTN
Pendaftaran UTBK SNBT 2023 dibuka 23 Maret-14 April 2023.(Instagram @_snpmbbppp)

TAHAPAN Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2023 dibuka hari ini, Kamis, 23 Maret 2023. Ketua Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Mochammad Ashari mengungkap ada perbedaan SNBT dengan UTBK SBMPTN tahun lalu.

“Tahun ini ada perbedaannya dari SNBT. Persamaannya ya ada, sama-sama tes. Ada dua gelombang tes," ujar Ashar dalam sosialisasi Pendaftaran SNBT 2023 di akun Youtube SNPMB BPPP, Rabu (22/3).

Ia mengatakan, perbedaannya keduanya terletak di sisi konten. Kalau tahun lalu atau sebelumnya tesnya ada dua macam, yaitu tes potensi skolastik (TPS) dan tes kemampuan akademik (TKA). "Untuk tahun ini, berbeda. UTBK nya adalah skolastik. Kemudian ada beberapa sub lagi. Literasi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta literasi Matematika,” jelasnya.

Baca juga : Ironi Rektor Korup

Ashar juga menuturkan model tes untuk SNBT tahun ini juga berbeda. Sehingga peserta yang akan mendaftar baik itu lulusan gap year atau kelulusan tahun ini, kata Ashar, bisa langsung melihat contoh soal yang telah disebarkan melalui situs resmi SNPMB BPPP.

“Tahun ini lebih banyak menggunakan logika, penalaran, tidak menggantungkan sisi akademik atau mata pelajaran yang selama ini anda ambil di SMA, SMK, atau MA. Semua berisi penalaran. Itu akan menghasilkan cerminan kemampuan anda untuk melanjutkan di perkuliahan berikutnya,” kata Ashar.

Baca juga : Cegah Praktik Suap, Wapres Tekankan Perlunya Transparansi Penerimaan Mahasiswa PTN

“Jadi untuk menghadapi UTBK ini, tetap saja tenang, santai. Kami yakin anda punya kemampuan yang masing-masing orang berbeda dan menyelesaikan soal UTBK itu dengan cepat dan tepat. Sehingga nanti akan terpilih. Jangan terkecoh dengan informasi awal. Ini ada bocoran, saya yang membuat soal. Ini ada hasilnya, dan sebagainya. Jangan percaya isu itu,” tambahnya.

Ashar juga menekankan bahwa soal yang akan diberikan kepada setiap peserta tes UTBK berbeda satu dengan lainnya. Sehingga peserta tidak bisa saling menyontek atau membantu selama ujian berlangsung.

“Soal UTBK ini didesain untuk tampilannya satu orang satu. Peserta kalau berbuat curang, melihat ke sebelahnya, percuma. Itu tidak akan sama. Jangan melakukan kecurangan,” pungkasnya. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat