Hak Anak untuk Memperoleh Pendidikan Bermutu belum Terpenuhi
![Hak Anak untuk Memperoleh Pendidikan Bermutu belum Terpenuhi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/c420b7c06f4567a2194116cf022d5b34.jpg)
KOMISIONER Komisi Perlindungan Anak Indonesia Bidang Pendidikan Aris Adi Leksono mengatakan polemik serta kekacauan yang terjadi selama masa penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ini menjadi tanda betapa hak anak Indonesia untuk memperoleh pendidikan yang bermutu belum terpenuhi.
Adanya disparitas dan kesenjangan pendidikan antara daerah dan kota menyiratkan tidak semua anak dapat menikmati akses pendidikan yang berkualitas.
“Terbukti kemarin waktu PPDB sebagian orangtua masih punya pandangan sekolah A ini lebih bagus daripada B dan C sehingga mereka berbondong-bondong atau berupaya melakukan kecurangan dan melakukan pemalsuan administratif agar anaknya masuk ke sekolah tertentu yang menurut asumsi mereka lebih unggul atau bermutu dari sekolah lainnya,” kata Aris kepada Media Indonesia, Senin (24/7).
Baca juga: Disdik Jabar Pastikan 4.791 Siswa PPDB yang Dibatalkan, Sudah Diterima di Sekolah
Pemerintah, kata Aris, harus terus mengoreksi dan mengevaluasi diri dan melihat realitas yang ada di lapangan. Kekacauan yang terjadi kemarin merupakan sinyal kuat bahwa sistem pendidikan dan kualitas pendidikan di Indonesia masih harus terus dibenahi.
Baca juga: SMP Negeri di Depok masih Terima Siswa meski PPDB sudah Ditutup
Dalam momentum Hari Anak Nasional, Aris juga menyinggung amanat konstitusi yang telah menjamin hak anak untuk mendapatkan pendidikan bermutu. Cita-cita untuk menyongsong bonus demografi, lanjut dia, tak mungkin bisa digapai apabila sistem pendidikan masih amburadul seperti hari ini. (Z-6)
Terkini Lainnya
Definisi Orientasi Adalah? Kenali Proses dan 9 Contoh Kegiatan yang Menarik
Banyak Anak Indonesia Diterima di Universitas Kelas Dunia, Tanda Kualitas Pendidikan Nasional Terus Membaik
Pembentukan Satgas PPDB Dinilai tidak Efektif Halau Kecurangan
Kemendikbud-Ristek Upayakan Pemerataan Akses Pendidikan melalui PPDB
Banyak Penerima KJP Gagal Lolos PPDB, Pemprov DKI Jangan Lepas Tangan
Ingin Menjadi Anggota Polri? Simak Persyaratannya Berikut
Perlindungan Anak di Ranah Daring Akan Jadi Sub Tema Hari Anak Nasional 2024
Fakta ASI Eksklusif, Satu-Satunya Sumber Nutrisi Selama 6 Bulan Pertama Kehidupan
Aduan Kekerasan Anak Naik 30% Sepanjang 2023
12 Ormas Desak RPP Kesehatan Disahkan untuk Lindungi Anak dari Rokok
Pencabutan KJP Siswa Terlibat Tawuran Dinilai Melanggar Konvensi Hak Anak
Kisruh PPDB, Presiden Jokowi Minta Anak Harus Tetap Sekolah
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap