Kemenkes Gandeng Swasta untuk Tangani Diabetes di Wilayah Terpencil
![Kemenkes Gandeng Swasta untuk Tangani Diabetes di Wilayah Terpencil](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/9e951f79c2d8773c7bebe12150628c04.jpg)
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menggandeng perusahaan swasta dalam upaya meningkatkan pelayanan penanganan penyakit diabetes pada kelompok masyarakat rentan di daerah terpencil dan sangat terpencil.
Sebagai contoh, di Jawa Barat, Kemenkes melibatkan Novo Nordisk. Kerja sama tersebut mencakup kegiatan edukasi serta pelayanan pemeriksaan dan perawatan pasien diabetes.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Eva Susanti mengemukakan kolaborasi antara sektor publik dan swasta dapat terbukti memberikan
kontribusi signifikan.
Baca juga: Imunisasi Covid-19 akan Ditetapkan Menjadi Imunisasi Program
"Tercatat, sebanyak 118.521 orang telah memanfaatkan layanan pemeriksaan diabetes dan 2.744 pasien bisa mengakses layanan pemeriksaan HbA1c dalam proyek kemitraan tersebut," tutur Eva.
Vice President & General Manager Novo Nordisk Indonesia Sreerekha Sreenivasan mengungkapkan perusahaannya telah memberikan pelatihan kepada lebih dari 100 tenaga kesehatan
profesional dan hampir 1.000 relawan kesehatan guna membantu peningkatan pelayanan penanganan diabetes.
Baca juga: Kemenkes Tegaskan Pemberian 4 Jenis Imunisasi pada Anak Usia 2 Bulan Aman
"Kami juga telah melakukan skrining diabetes secara komprehensif, menjangkau lebih dari 100.000 individu dalam komunitas. Selain itu, pemeriksaan HbA1c juga telah dilakukan kepada sekitar 3.000 pasien di fasilitas kesehatan primer," jelasnya. (Ant/Z-11)
Terkini Lainnya
Seleksi Calon Anggota DJSN Dibuka, 7 Pansel Telah Ditunjuk Presiden
Budi Sylvana: Saya tidak Bisa Menghindar dari Perintah Jabatan
Relaksasi SKP untuk Perpanjang Izin Praktik untuk Keringanan Bukan Pemutihan
Capaian Imunisasi Lengkap Nasional Masih di Bawah 50%
Dokter tanpa Etika dan Pembiaran oleh Otoritas Negara
7 Cara Mencegah Penularan Flu Burung
Kemenkes Tunjuk PT Bio Farma Sebagai Fasilitas Rujukan Delegasi OIC
Sukses Tangani Stunting, Pemkab Klungkung Terima Penghargaan dari Kemenkes
Tingginya Angka Bunuh Diri pada Pria: Mengapa Kesehatan Mental Pria Sering Diabaikan?
Imunisasi Lebih dari Satu Jenis Vaksin tidak Sebabkan Kematian
Kolaborasi Turunkan Angka Stunting lewat 100 Hari Pendampingan Gizi
Remaja Putri dan Ibu Hamil Jadi Sasaran Utama Pencegahan Cikal Bakal Stunting
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap