visitaaponce.com

Sukaraja, Desa di Wilayah IKN yang Sukses Turunkan Emisi Karbon

Sukaraja, Desa di Wilayah IKN yang Sukses Turunkan Emisi Karbon
(DISKOMINO KALTIM)

HUTAN tropis yang terhampar di Desa Sukaraja ini membawa berkah. Berkat masyarakatnya yang mampu memelihara lingkungan dan menjaga dari penebangan hutan, desa ini dinilai tim Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPF-CF) telah mampu memelihara lingkungan dalam rangka penurunan emisi karbon dunia.

Desa Sukaraja adalah bagian dari Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur yang termasuk dalam kawasan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Desa Sukaraja ini telah dilihat dunia memiliki kesadaran memiliharan lingkungan. menjaga hutan, tidak menebang pohon dan penjagaan hutan lainnya,” ujar Sub Koordinator Seksi Pelayanan Publik Diskominfo Kaltim Andi Abdul Razaq di Penajam, Senin (11/9) lalu.

Andi menambahkan, desa Sukaraja ini dilihat dunia memiliki kesadaran memiliharan lingkungan. menjaga hutan, tidak menebang pohon dan penjagaan hutan lainnya. Hal itu membuat Pemprov Kaltim mendapatkan dana kompensasi penurunan emisi karbon dari Bank Dunia, yang kemudian disalurkan kepada delapan kabupaten dan kota, salah satunya Kabupaten Penajam Paser Utara.

Dana karbon ini dikeluarkan negara-negara maju di dunia untuk meminimalkan dampak perbuahan iklim atau climate change. Singkatnya, program ini merupakan kesepakatan berbagai negara untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan keberadaan gas rumah kaca di atmosfer.

Dana yang dihimpun oleh Bank Dunia diberikan kepada Indonesia atas kompensasi dari searapan emisi karbon lewat pelestarian dan penjagaan hutan.

Andi Abdul Razaq mengatakan keberhasilan ini karena usaha dari masyarakat Desa Sukaraja, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

"Ini merupakan bukti kalau masyarakat Desa Sukaraja luar bisa dalam memelihara lingkungan, sehingga mendapatkan dana kompensasi penurunan emisi karbon dunia," terang Andi Abdul Razaq.

Karena keberhasilan ini, tim dari FCPF-CF memberikan kepercayaan dan menitipkan amanah untuk bertemu dengan masyarakat Desa Sukaraja,  melakukan sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR).

Sekretaris Kecamatan Sepaku Hendro Susilo sangat bersyukur atas Desa Sukaraja terpilih menjadi tempat sosialiasi SP4N-Lapor dari Diskominfo Kaltim. Apalagi di Kabupaten Penajam Paser Utara, hanya Kecamatan Sepaku yang terpilih.

“Kami sangat bersyukur sekali desa kami terpilih menjadi tempat sosialasasi ini. karena tidak semuanya dipercayakan. Desa Sukaraja dan Kecamatan Sepaku dipilih. Kita Berpeluang lebuh dahulu tentang informasi,” ujar Hendro Susilo. (RO/S-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Chadie

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat