Wujudkan Keseimbangan Lingkungan untuk Tekan Dampak Perubahan Iklim
![Wujudkan Keseimbangan Lingkungan untuk Tekan Dampak Perubahan Iklim](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/a5f524adff6e364c61fc2ba40089b6a2.jpeg)
PERKUAT kesadaran bersama dalam mewujudkan keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan manusia dan pelestarian serta perlindungan lingkungan hidup untuk menekan dampak perubahan iklim.
"Mari kita bersama-sama bergerak untuk mencari dan mewujudkan keseimbangan antara pemenuhan kebutuhan manusia dan pelestarian lingkungan, karena hal itu masih menjadi pekerjaan rumah kita bersama," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat pada acara pembukaan Paviliun Indonesia di ajang the 28th Conference of the Parties to the United Nations Framework Convention on Climate Change (COP-28 UNFCCC), di Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (30/11).
Dalam upaya tersebut, Lestari mendorong agar keseimbangan itu diwujudkan sesuai dengan kearifan lokal dan pengetahuan adat yang diharapkan mampu mengatasi krisis iklim sebagaimana tersirat dalam Deklarasi PBB tentang Hak-Hak Masyarakat Adat. Itu karena, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, menghargai keanekaragaman, perbedaan, dan disparitas justru memperkuat implementasi dari kesepakatan yang telah diambil oleh pemimpin negara terkait lingkungan di berbagai forum internasional.
Baca juga: Peningkatan Kualitas SDM Langkah Strategis Pengembangan Pariwisata Nasional
Rerie berpendapat, setiap upaya untuk menjaga hutan lindung, membentuk komunitas lokal dalam pengelolaan hutan dan kekayaan alam serta implementasi kearifan lokal tentu telah diinisiasi oleh setiap negara dengan satu orientasi menekan peningkatan suhu bumi. Pencapaian titik keseimbangan itu, ujar Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah, sejatinya dapat dimulai dengan refleksi bersama bahwa aktivitas manusia seperti urbanisasi, industrialisasi, maupun deforestasi telah berdampak pada hilangnya keanekaragaman hayati, degradasi ekosistem, dan perubahan iklim.
Menurut Rerie, untuk mencegah peningkatan suhu bumi mesti menggunakan pendekatan yang berpusat pada manusia sekaligus berpusat pada lingkungan. Korelasi manusia dan lingkungan, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, patut mendasari pemikiran bersama bahwa lingkungan memiliki sumber daya sekaligus nilai yang menunjang kehidupan manusia.
Baca juga: Lingkungan Keluarga dan Pendidikan yang Ramah Anak Harus Konsisten Diwujudkan
Namun, tambah dia, pada saat yang sama manusia memiliki tanggung jawab untuk melindungi ekosistem dari kerusakan bahkan kepunahan. Menempatkan kreativitas, daya nalar, keadaban dan solidaritas, tegas Rerie, sesungguhnya merupakan landasan dalam proses pembelajaran dalam menjawab sejumlah tantangan.
Rerie sangat berharap ajang COP 28 kali ini dapat menghasilkan kesepakatan yang tepat untuk menghadapi guncangan akibat perubahan iklim, demi melindungi bumi bagi kehidupan generasi nanti. (Z-2)
Terkini Lainnya
89% Program Lembaga Filantropi sudah Selaras dengan SDGs
Edukasi Siswa SD Mengenal Keanekaragaman Hayati
Hadapi Krisis Perubahan Iklim, BMKG Bekali Petani Milenial dengan Sekolah Lapang Iklim di Imogiri Yogyakarta
Upaya Adaptif Mengatasi Perubahan Iklim
BMKG: Fenomena Tingginya Suhu Perkotaan Harus segera Ditangani
Peluncuran Aliansi Kolibri Jadi Upaya Nyata Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan Sektor Pertanian
Belanja Etis, Beli Kebutuhan Sembari Lestarikan Lingkungan
Indonesia Diapresiasi karena Gunakan Teknologi untuk Pantau Hutan Dan Karhutla
Menteri LHK Siti Nurbaya Teken Kerja Sama Dengan Bezos Earth Fund
Nana Sudjana Berkomitmen Selesaikan Dampak Krisis Iklim di Jateng
Properda Emas Pemprov Kaltim Berhasil Dipertahankan Sembilan Kali
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap