visitaaponce.com

9 Manfaat Pare untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol

9 Manfaat Pare untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan Kolesterol
Ilustrasi manfaat pare untuk kesehatan((Pixabay/SwidaAlba))

 

Ada banyak manfaat pare untuk kesehatan. Namun karena rasanya pahit, sebagian besar orang enggan menyantap sayuran tersebut. Padahal, pare punya dampak yang ‘manis’ untuk kesehatan tubuh.

Pare yang umumnya tumbuh di daerah tropis, seperti di Afrika dan Asia memiliki berbagai macam julukan. Misalnya ada yang menyebutnya sebagai pepare, paria, dan kambeh.

Meski sebutannya berbeda-beda, kebanyakan orang pasti saling sepakat kalau sayuran ini dikenal dengan rasa pahitnya yang membekas di lidah.

Sebenarnya, ada satu trik untuk menghilangkan rasa pahit pada pare, yaitu dengan membalur pare dengan garam. Setelah itu, pare diolah dengan cara ditumis maupun digoreng.

Cara memasak pare yang benar dapat membuat sayuran ini menjadi santapan yang nikmat.

Bukan hanya nikmat, pare juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan jika kita mengonsumsinya. 

Manfaat pare untuk kesehatan datang dari sejumlah nutrisi yang berada di dalamnya, seperti vitamin A, C, B1, B2, kalsium, dan zat antioksidan.

Apa saja manfaat dari kandungan tersebut untuk tubuh? Berikut dampak positif yang bisa kamu rasakan jika rajin mengonsumsi pare.  

Baca juga: Cegah Perabotan Jadi Sarang Kuman, Jangan Salah Pilih Vacuum Cleaner

Manfaat Pare untuk Kesehatan

1. Pare Dapat Menurunkan Berat Badan

Manfaat pare untuk kesehatan yang pertama yaitu membantu penurunan berat badan.

Sayur bercitarasa pahit ini bisa menjadi penyelamat buat kamu yang sedang berjuang menurunkan angka di timbangan. Terdapat berbagai faktor yang membuat pare cocok dimasukkan dalam menu diet.

Pertama, pare memiliki kalori yang rendah, di mana dalam 100 gram pare, hanya ada 34 kalori.

Tidak hanya kalori yang rendah, pare juga dapat membasmi sel lemak dan mencegah pertumbuhannya di dalam tubuh.

Berkat kandungan serat tinggi, pare juga dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengendalikan kadar gula darah. Hal ini pun mendukung proses transformasi makanan menjadi energi.

Jika energimu sudah cukup, tentunya tubuh tidak akan meronta kelaparan. Alhasil, ini akan mencegah kamu mengonsumsi makanan secara berlebihan.

Cara terbaik untuk mengolah pare sebagai menu diet adalah dengan mengubahnya menjadi jus. Dengan cara ini, seluruh nutrisi dari sayur hijau tersebut bisa kamu dapatkan sepenuhnya.

Menumis atau menggoreng pare sah-sah saja. Tetapi, akan lebih banyak nutrisi pare yang akan menghilang.

Baca juga: Gejala Perimenopause Rata-rata Muncul Sejak Usia 35 Tahun

2. Pare dapat menurunkan kadar gula darah

(Pexels/PhotoMIXCompany)

Manfaat pare untuk kesehatan yang berikutnya adalah membantu menurunan kadar gula darah.

Pare mengandung beberapa zat yang memiliki potensi sebagai agen antidiabetes, seperti charanti, vicine, dan senyawa yang mirip dengan insulin. Insulin sendiri berfungsi untuk mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh.

Maka dari itu, rutin makan pare mampu menurunkan gula darah secara signifikan. Kemampuannya untuk menahan nafsu makan bisa membuat kamu tidak tergoda untuk menambah nasi atau daging ke piring.

Meski begitu, batasi konsumsinya sampai 2 ons saja per hari. Makan pare dalam jumlah berlebihan dikhawatirkan dapat menyerang pencernaan dan menyebabkan diare.

Baca juga: Polusi Udara Dipastikan Tingkatkan Risiko Radang Paru
 

3. Pare dapat mengurangi risiko terkena kanker

(Pexels/Tima Miroshnichenko)

Tak dapat dipungkiri kalau kanker jadi salah satu penyebab kematian tertinggi.

Lebih biak mencegah daripada mengobati, pare menjadi solusi untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.

Ekstrak pare diketahui efektif membasmi sel kanker perut, usus, mulut, hingga paru-paru. Cara kerja pare yang menghalangi glikolisis serta metabolisme lemak membuat pertumbuhan sel jahat jadi terhambat.

Manfaat pare untuk kesehatan, terutama dalam pencegahan kanker, terlihat pada kandungan antioksidannya. Zat ini ampu membantu menurunkan risiko kanker akibat darah yang terkontaminasi bakteri atau virus. 

Baca juga: Terapi Sel Punca Diyakini Bisa Kurangi Nyeri Tulang Belakang
 

4. Pare dapat meredakan asma

(Freepik/krakenimages.com)

Segala senyawa yang pahit dapat membantu mengurangi gejala sesak napas, termasuk sayur pare. Kandungan dalam pare mampu memperkuat sistem paru-paru dan ginjal.

Selain itu, zat-zat yang berada di dalam pare bersifat antihistamin, menekan, mengurangi radang, mengencerkan dahak, dan mengatasi infeksi virus. Sehingga, 'si pahit' bisa menjadi obat alami untuk kamu yang menderita asma.

Hal ini tidak berlaku untuk asma saja, ya. Manfaat pare untuk kesehatan pernapasan juga dapat membantu mengatasi gangguan lainnya seperti bronkitis, batuk, sakit tenggorokan, maupun rhinitis.

5. Pare dapat menurunkan kolestrol

(Freepik/Lifestylememory)

Bagi kamu yang jarang olahraga dan tidak menjaga pola makan, kamu mungkin berisiko memiliki kolesterol yang tinggi. Untuk mengatasinya, kamu bisa rutin makan pare. Sebab, pare dapat membantu menurunkan kadar kolestrol dalam tubuh.

Dengan mengonsumsi pare, jantung jadi lebih sehat karena rendahnya jumlah kolestrol jahat atau yang biasa disebut Low Density Lipoprotein. Selain menurunkan kolestrol LDL, kamu juga bisa melihat peningkatan yang signifikan pada kadar kolestrol HDL atau High Density Lipoprotein.

Baca juga: Mengenal 11 Fakta Tentang Penyakit Klamida
 

6.  Pare dapat meningkatkan kekebalan tubuh

(Freepik/wayhomestudio)

 Sebagai salah satu sumber vitamin C, pare mengandung antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari serangan radikal bebas.

Selain radikal bebas, kandungan dalam sayur pahit ini juga bisa menangkal virus serta bakteri, lo! Karena itulah, sayur ini dapat menjadi tameng badan saat cuaca sedang tak menentu.

Tidak berhenti sampai di situ, pare diklaim mampu membantu membasmi cacing penyebab diare dan nyeri perut.  Biasanya, cacing tersebut masuk ke tubuh melalui makanan yang sudah tercemar.

7. Pare dapat membantu mengatasi penyakit kulit

(Wikimedia/Orrling dan Tomer S)

Manfaat pare untuk kesehatan selanjutnya yaitu mampu mengobati masalah kulit seperti kurap maupun eksim. Ekstrak dari sayur tersebut bisa dioleskan ke area kulit yang mengalami masalah.

Selain menghilangkan gangguan kulit, ekstrak pare juga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi gejala gatal akibat infeksi.

Masih berhubungan dengan kulit, apakah kamu pernah tidak sengaja terjatuh? Tidak hanya dengan obat kimia, kamu juga bisa memakai solusi alami untuk mempercepat penyembuhan luka, yaitu dengan menggunakan ekstrak pare.

Ekstrak pare yang bersifat antibakteri efektif mengurangi infeksi dan mampu menjadi pertolongan pertama saat kamu tidak sengaja terluka. 

8. Pare dapat memperkuat penglihatan

(Pexels/Streetwindy)

Pare mengandung vitamin A dan senyawa penting lain berupa flavonoid serta zeaxanthin. Kandungan tersebut mampu meningkatkan penglihatan dan menjaga kesehatan mata.

Jika rutin makan pare, maka kamu bisa mencegah diri terkena berbagai gangguan penglihatan, seperti masalah rabun jauh, mata kering, sampai katarak.

9.  Pare dapat menjaga kesehatan tulang

(Pexels/Marcus Aurelius)

Jarang diketahui, ternyata pare dapat menjaga kesehatan tulang. Pare sebenarnya punya dampak positif besar untuk tulang berkat kandungan vitamin K di dalamnya.

Vitamin itulah yang mampu menjaga kekuatan tulang. Alhasil, tulang jadi makin padat dan risiko osteoporosis atau patah tulang menurun secara signifikan.

Kamu juga bisa terlindungi dari gangguan pada sendi sebab pare bersifat antiinflamasi.

Baca juga: Inilah Enam Tips untuk Dapatkan Tidur yang Lebih Berkualitas
 

Itulah beberapa manfaat pare untuk kesehatan yang perlu kamu ketahui.

Berkat banyaknya nutrisi yang terkandung di dalam pare, sayuran ini punya beberapa manfaat positif untuk tubuh.

Tidak hanya cocok jadi menu diet atau mengurangi risiko terkena kanker, pare juga dapat membantu meredakan asma, menurunkan kolestrol, meningkatkan imun tubuh, meningkatkan penglihatan, dan menjaga kesehatan tulang.  

Sejumlah manfaat pare tersebut membuktikan kehebatan sayur tersebut, di balik rasanya yang pahit.

Jika diolah dengan cara yang benar, pare bisa menjadi makanan yang nikmat sekaligus menyehatkan. Sayur tersebut juga bisa diekstrak untuk mengatasi penyakit kulit atau diubah menjadi jus yang bisa rutin kamu minum setiap hari.

Tetapi, ingat untuk membatasi konsumsinya supaya kamu tidak mengalami gangguan kesehatan.

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Pricilia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat