Wapres Minta Perusahaan Tingkatkan Perhatian di Bidang Lingkungan Hidup
![Wapres Minta Perusahaan Tingkatkan Perhatian di Bidang Lingkungan Hidup](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/5082414527ad14f106445a426faf3405.jpg)
WAKIL Presiden RI Maruf Amin meminta perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya dalam bidang lingkungan hidup. Maruf meminta agar perusahaan ikut ambil bagian dalam pembangunan berkelanjutan, utamanya mencegah kerusakan lingkungan dan pencemaran akibat aktivitas industri yang dilakukan.
“Perusahaan tidak lagi hanya berfokus menghasilkan keuntungan, tetapi juga harus memastikan kelestarian lingkungan sekitar, baik lingkungan fisik maupun sosial,” kata Ma'ruf dalam acara Anugerah Lingkungan Proper dan Kinerja Pengelolaan Lingkungan Daerah Tahun 2023 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (20/12).
Ia menegaskan, saat ini dunia tengah dihadapkan pada tiga krisis lingkungan, yaitu perubahan iklim, hilangnya keanekaragaman hayati, dan pencemaran lingkungan.
Baca juga: Walhi: Klaim Jokowi di COP28 Manipulasi dan tidak Sesuai Kenyataan
Masalah lingkungan hidup ini adalah persoalan universal yang menuntut penyelesaian secara saksama dan bersama-sama, salah satunya melalui pembangunan berkelanjutan.
“Keberhasilan pembangunan berkelanjutan membutuhkan dukungan semua aktor dan pemangku kepentingan, mulai dari Pemerintah, akademisi, komunitas, juga entitas bisnis,” tegasnya.
Baca juga: Tak Lagi Jadi Ibukota, Jakarta Tetap Lanjutkan Pembangunan Tanggul Laut
Seperti diketahui, dalam penganugerahan Proper, ada sejumlah kategori. Dari yang terbaik yakni emas, hijau dan biru, dan yang masih perlu evaluasi yakni level hitam dan merah. Adapun, di tahun ini ada sebanyak 3.694 perusahaan yang menjadi peserta Proper.
Secara rinci, ada sebanyak 79 perusahaan yang mendapatkan level emas, 196 perusahaan di level hijau, 2.131 perusahaan di level biru, 1.099 perusaaan di level merah, 0 perusahaan di level hitam dan sebanyak 211 perusahaan tidak diumumkan karena penegakan hukum dan tidak beroperasi.
“Perlu menjadi perhatian bahwa mayoritas peserta tahun ini berada di level biru. Di tahun berikutnya, saya harapkan persentase perusahaan akan mendominasi kategori hijau dan emas,” beber dia.
Selain itu, bagi perusahaan yang masih berada di level hitam dan merah, ia meminta untuk segera melakukan akselerasi dalam meningkatkan tata kelola perusahaan, sekaligus memenuhi standar lingkungan yang ditetapkan pemerintah.
Di tahun ini, Proper telah mendorong efisiensi anggaran dalam pengelolaan lingkungan hingga lebih dari Rp158 triliun, atau sekitar 23% lebih hemat dari tahun sebelumnya.
Dari sisi pemberdayaan masyarakat, tercatat dana yang digulirkan perusahaan mencapai Rp1,56 triliun.
Selain itu, pada tahun ini terdapat lebih dari 20 ribu kegiatan yang menjawab Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, dengan total dana sekitar Rp57 triliun, naik hampir 24% sejak pertama kali kriteria Proper ini diluncurkan tahun 2018.
“Saya minta anggaran ini dipastikan pemanfaatannya secara tepat untuk pengelolaan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Ia juga berharap penganugerahan Proper mampu mengubah paradigma, bahwa program tanggung jawab sosial perusahaan bukan hanya sekadar berbagi bantuan, melainkan juga menjadi kegiatan yang berorientasi pada pemberdayaan dan kemandirian masyarakat.
“Secara khusus saya berpesan kepada pelaku dunia usaha, untuk meningkatkan kontribusi dan mengambil tindakan konkret dalam mengatasi perubahan Iklim dan pengelolaan lingkungan berkelanjutan,” pungkas Maruf. (Ata/Z-7)
Terkini Lainnya
Ada Desakan Menkominfo Budi Arie untuk Mundur, Ini Kata Wapres
Wapres Inginkan Industri Asuransi Syariah Terus Bertumbuh
Wapres Bicara Pentingnya Peran Pesantren dan Regenerasi Ulama
Wapres Ingatkan Calon Pimpinan KPK Selanjutnya Dipilih Berdasarkan Integritas, bukan Titipan
Wapres: Kejadian Serangan Siber Pusat Data Nasional Tengah Diinvestigasi
KSP: Presiden Jokowi akan Salat Id di Semarang, Wapres Ma'ruf Amin di Masjid Istiqlal Jakarta
Indonesia Diapresiasi karena Gunakan Teknologi untuk Pantau Hutan Dan Karhutla
Upaya Adaptif Mengatasi Perubahan Iklim
Menteri LHK Siti Nurbaya Teken Kerja Sama Dengan Bezos Earth Fund
Nana Sudjana Berkomitmen Selesaikan Dampak Krisis Iklim di Jateng
Properda Emas Pemprov Kaltim Berhasil Dipertahankan Sembilan Kali
Peringati Hari Lingkungan Hidup Dunia, Pemkot Tangerang Gelar Car Free Day di Jalan TMP Taruna
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap