visitaaponce.com

KLHK Pengelolaan Medan Zoo belum Penuhi Standar

KLHK: Pengelolaan Medan Zoo belum Penuhi Standar
Harimau Sumatra sakit dan tidak terawat di Medan Zoo, Sumatra Utara.(Antara)

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengungkapkan pengelolaan satwa di Medan Zoo, Sumatra Utara, belum memenuhi standar pengelolaan lembaga konservasi. Itu diketahui setelah kementerian melakukan evaluasi mendalam.

“Didapatkan fakta bahwa pengelolaan satwa belum memenuhi standar pengelolaan lembaga konservasi, terutama pemenuhan animal walfare belum meadai, terdmasuk fasilitas kandang dan tata kelola lingkungan yang tidak memenuhi standar,” kata Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Satyawan Pudyatmoko saat dihubungi, Jumat (16/2).

Terkait dengan kematian satwa di Medan Zoo, Satyawan mencatat hal itu terjadi dalam kurun waktu November 2023 hingga 13 Februari 2024. Adapun, satwa yang mati adalah harimau berjumlah lima ekor, terdiri dari tiga harimau sumatra dan dua harimau benggala. Kematian harimau tersebut disebabkan karena sakit dan tidak bisa dipulihkan atau infausta.

Baca juga : 5 Harimau di Medan Zoo Mati, Pengawasan Lembaga Konservasi harus Diperketat

“KLHK pun telah memberikan peringatan terhadap Medan Zoo atas dasar evaluasi,” imbuh Satyawan.

Ia menyatakan, untuk membantu Medan Zoo agar memberikan kesejahteraan bagi satwa yang tinggal di sana, KLHK ikut turun tangan bersama dengan Persatuan Kebun Binatang se-Indonesia (PKBSI) serta mitra lainnya berupaya untuk melakukan pemenuhan standar pengelolaan dan pemeliharaan satwa di lokasi tersebut.

"KLHK telah membantu memperbaiki sembilan kandang harimau berupa lantai kandang tidur, mengganti papan tempat tidur, membuat kolam untuk mandi harimau, mengecat pagar kandang tidur dan menambahkan kanopi untuk kandang tidur guna menjaga saat musim hujan tetap kering dan nyaman untuku harimau," tuturnya.

Baca juga : Polisi Tangkap Pemilik Kambing yang Diduga Racuni Harimau Sumatra

Di samping itu, PKBSI membantu penyediaan paka untuk seluruh satwa yang ada di Medan Zoo, menempatkan dua keeper dan satu ornag pengawas untuk membantu operasional pengelolaan satwa di Medan Zoo.

“Selain itu, bersama BBKSDA Sumatera Utara dan PDHI menempatkan dokter hewan untuk terus memantau harian seluruh kondisi satwa di Medan Zoo, melakukan perawatan dan pengobatan intensif khususnya bagi Harimau Sumatera dan Harimau Benggala,” tandas Satyawan. (Z-11)

Baca juga : KLHK-Republik Ceko Kerja Sama Dorong Perlindungan Satwa Liar

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat