Dokter Bantah Micin Perburuk Radang Amandel
DOKTER spesialis telinga hidung tenggorok (THT) bedah kepala leher lulusan Universitas Indonesia (UI) Abdillah Hasbi Assadyk menepis anggapan bahwa micin atau penyedap rasa dapat memperburuk radang amandel.
Menurutnya, radang amandel atau tonsilitis hanya bisa terjadi apabila seseorang atau pasien terpapar virus atau kuman sehingga akhirnya terjadi peradangan di dalam tubuh.
"Snack, bumbu penyedap seperti micin itu benda mati. Tidak akan menyebabkan infeksi, infeksi itu baru bisa terjadi karena adanya kuman," kata Hasbi, dikutip Rabu (21/2).
Baca juga : Tidak Semua Kasus Radang Amandel Harus Dioperasi
Apabila, misalnya radang amandel terjadi seakan setelah memakan atau meminum suatu, besar kemungkinan dalam pengolahan makanan atau minuman tersebut tidak higienis.
Kondisi radang amandel juga didukung dengan kondisi apabila seseorang tersebut sedang tidak dalam kondisi prima atau imun tubuhnya lemah.
Ketika dua kondisi itu bertemu yaitu virus atau kuman berhasil masuk ke dalam tubuh lewat makanan atau minuman sebagai perantara dan kondisi tubuhnya sedang tidak prima maka radang amandel dapat terjadi dengan mudah.
Baca juga : Kapan Amandel Membesar Perlu Dioperasi?
"Jadi, walaupun makanannya dibawakan dari rumah tapi kalau yang buatnya tidak cuci tangan, sedang pilek, lalu pegang sana sini termasuk pegang makanannya kemungkinan besar amandelnya meradang. Jadi itu bukan dari bumbunya," kata dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Medistra Jakarta tersebut.
Ia pun memberikan kiat agar seseorang dapat terhindar dari radang amandel yaitu dengan menjaga daya tahan tubuh tetap kuat lewat menjaga tubuh tetap aktif dan menghindari infeksi.
Menurutnya, pola hidup bersih dan sehat, menjadi salah satu kunci yang dapat menjaga amandel tidak akan meradang.
Baca juga : Kesaksian Penyintas Kanker Bau Kencur
"Hindari infeksi apabila tahu ada yang sakit. Jangan dekat-dekat kalau ada yang sakit. Pakai masker dan sering cuci tangan. Prinsipnya begitu, menghindari infeksi," tegas Hasbi.
Jika mengalami peradangan amandel, sebaiknya pasien langsung berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan terbaik baik melalui terapi obat atau penanganan lewat operasi apabila diperlukan. (Ant/Z-1)
Baca juga : Ini Beda Amandel Membesar karena Infeksi dan karena Tumor
Terkini Lainnya
Ini yang Dimaksud dengan Bibir Sumbing dan Lelangit Serta Cara Mengobatinya
Ini Beda Pilek karena Alergi dan Selesma
Hati-Hati Gunakan Cotton Bud untuk Bersihkan Telinga, Ini Alasannya
Tidak Semua Kasus Radang Amandel Harus Dioperasi
Kapan Amandel Membesar Perlu Dioperasi?
Amandel Membengkak, Infeksi Atau Tumor? Kenali Risiko dengan Tepat
Pembesaran Amandel Bisa Sebabkan Anak Terkena Radang Telinga
Ini Beda Amandel Membesar karena Infeksi dan karena Tumor
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap