visitaaponce.com

Ini Tips Menjaga Kesehatan di Tempat Kerja

Ini Tips Menjaga Kesehatan di Tempat Kerja
Ilustrasi(Freepik)

PERHIMPUNAN Spesialis Kedokteran Okupasi (Perdoki) membagikan kiat menjaga kesehatan di tempat kerja dari risiko penyakit menular hingga faktor cuaca yang tidak menentu.

Ketua Umum Perdoki Astrid B Sulistomo menjelaskan prinsip utama dalam mencegah penyakit menular di tempat kerja adalah memutus rantai penularan.

"Prinsipnya adalah tentu memutus rantai penularan. Dengan adanya covid-19, kita banyak pelajaran bagaimana pencegahan penyakit menular," kata Astrid, dikutip Selasa (5/3).

Baca juga : Kasus Tuberkulosis di Jawa Barat Tertinggi di Indonesia

Tindakan pencegahan yang bisa dilakukan antara lain menggunakan alat pelindung diri seperti masker, menerapkan gaya hidup sehat, mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, dan disarankan untuk melengkapi ketahanan tubuh dari penyakit dengan menggunakan vaksin.

Astrid juga menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara berkala di tempat kerja dengan mempertimbangkan risiko dari pekerjaan yang dijalani.

"Tidak harus semua pekerja diperiksa semuanya, sesuai risikonya ada pekerjaan-pekerjaan khusus yang perlu diperiksa. Misalnya kena bising mungkin perlu pemeriksaan pendengaran," ujar Astrid.

Baca juga : Karena Tuberkulosis, 16 Orang Meninggal Setiap Jam!

Oleh karena itu, penting bagi pelaku industri untuk menyusun perencanaan pemeriksaan kesehatan yang dibekali oleh pengetahuan tentang risiko yang dihadapi pekerjanya.

Senada dengan Astrid, dokter spesialis kedokteran okupasi Wening Tri Mawanti juga menganjurkan pemenuhan gizi seimbang ditambah istirahat yang cukup guna menjaga ketahanan tubuh saat bekerja.

Menurutnya, tidak ada batasan porsi makanan yang dibutuhkan, selama makanan yang dikonsumsi memiliki kandungan gizi lengkap dan seimbang yang meliputi karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin.

Baca juga : Jaga Kesehatan dengan Banyak Bergerak Meski Sedang Sibuk

Wening juga menganjurkan untuk melengkapi asupan makanan dengan susu dan buah-buahan.

"Sebetulnya, di makanan kita sehari-hari asal ada buah dan susu itu udah cukup sebenarnya, tapi kadang mungkin kita masih makan pilih-pilih lidah," ujar Wening.

Apabila kondisi daya tahan tubuh sedang menurun, kata Wening, disarankan untuk mengonsumsi suplemen vitamin.

"Kalau kondisi badan kita sudah drop ekstra vitamin boleh, artinya yang buatan. Kalau alami sebenarnya makanan sehari-hari cukup," pungkasnya. (Ant/Z-1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat