Hamas Ingatkan tidak Tunda Pemilu Palestina Lagi
![Hamas Ingatkan tidak Tunda Pemilu Palestina Lagi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/04/99932c4e6bd776575ce133ac021a4d93.jpg)
SETIAP perubahan jadwal untuk pemilu Palestina pertama dalam 15 tahun akan memberikan pukulan berat bagi upaya untuk mendamaikan antarfaksi di Gaza dan Tepi Barat, seorang pejabat tinggi Hamas memperingatkan.
Presiden Palestina Mahmud Abbas akhirnya menetapkan tanggal pemilihan umum pada Januari. Ini dilakukan beberapa hari sebelum Presiden AS Joe Biden menjabat berjanji untuk memberi bobot lebih pada negosiasi dalam mencari solusi untuk konflik Timur Tengah.
Jajak pendapat dipandang sebagai langkah penting pertama untuk membentuk suara Palestina yang bersatu dalam setiap pembicaraan damai yang didukung AS di masa depan dengan Israel.
Abbas menyerukan pemilihan parlemen di seluruh wilayah Palestina pada 22 Mei yang akan diikuti dengan pemilihan presiden pada 31 Juli. Ia mengatakan bahwa itu merupakan kesepakatan rekonsiliasi yang dicapai dengan Hamas pada September lalu.
Namun, muncul spekulasi yang meningkat bahwa presiden berusia 86 tahun itu mungkin akan sekali lagi menunda pemilihan ganda yang semula dijadwalkan untuk 2010.
Pemimpin Hamas yang termasuk calon anggota legislatif pada bulan depan, Khalil al-Hayya, mengatakan penundaan apa pun, betapapun kecilnya, akan merusak upaya untuk memulihkan persatuan.
"Penundaan akan mendorong rakyat Palestina ke dalam hal yang tidak diketahui. Saya memperingatkan bahwa ini akan memperumit situasi serta melanggengkan dan memperkuat perpecahan," kata Hayya dalam wawancara dengan AFP.
"Ini akan menyebabkan frustrasi besar di antara penduduk dan kaum muda, dan dapat menimbulkan reaksi serius," kata Hayya, pemimpin Hamas paling kuat kedua di Gaza setelah kepala politik Yahya Sinwar. (OL-14)
Terkini Lainnya
Joe Biden Dilengserkan Usianya
Panama vs Amerika Serikat: Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa America
Penonton Ricuh, Foo Fighters Hentikan Konser di Birmingham Inggris
Aturan Debat Capres AS: Mikrofon Dimatikan dan tidak ada Penonton Langsung
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Rupiah Menguat saat Ekonomi AS Melemah
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
60 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Jalur Gaza
Terungkap, India Ekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel
Warga Gaza Butuh Lebih dari Sekadar Makanan
Mahkamah Agung Israel Putuskan Siswa Seminari Ultra-Ortodoks Wajib Direkrut Militer
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap