visitaaponce.com

Menlu Turki Sepakati Sembilan Paket Ekonomi dengan Palestina

Menlu Turki Sepakati Sembilan Paket Ekonomi dengan Palestina
Menlu Turki Mevlut Cavusoglu (kiri) dan Menlu Palestina Riyad al-Maliki memberikan konferensi pers di kota Ramallah, Selasa (24/5).(AFP/Cem Ozdel/Kantor Pers Menteri Luar Negeri Turki.)

DIPLOMAT top Turki pada Selasa (24/5) mengumumkan sejumlah kesepakatan baru untuk mendukung ekonomi Palestina yang sedang berjuang. Ini disampaikannya selama kunjungan tingkat tinggi pertama Turki ke Tepi Barat yang diduduki Israel dalam 15 tahun.

Selama perjalanan Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu ke Ramallah, Turki menandatangani sembilan pakta baru dengan Otoritas Palestina yang diperangi, mulai dari pertanian hingga pendidikan dan perdagangan. Cavusoglu akan bertemu dengan pejabat Israel pada Rabu, langkah terbaru dalam pencairan diplomatik antara Ankara dan negara Yahudi itu. 

Dia juga akan melakukan kunjungan pribadi ke kompleks masjid Al-Asqa di Jerusalem timur yang dicaplok Israel. Bersama mitranya dari Palestina, Riyad al-Maliki, Cavusoglu berjanji melanjutkan rencana pembangunan zona industri di wilayah Palestina.

"Perintah yang diperlukan telah diberikan. Tidak ada halangan untuk menghindari dan menunda proyek ini," katanya. Ia juga menetapkan target perdagangan bilateral tahunan senilai US$2 miliar dan menjanjikan lebih banyak beasiswa dengan warga Palestina untuk belajar di Turki.

Bank Dunia memperingatkan bulan ini bahwa ekonomi Palestina berada dalam keadaan genting. Otoritas Palestina yang kekurangan uang--pemberi kerja utama Tepi Barat--hanya membayar sebagian upah sejak November.

Maliki menggambarkan kunjungan Cavusoglu sebagai bersejarah dan mencerminkan hubungan khusus antara kedua negara.
Turki telah lama menjadi pendukung vokal perjuangan Palestina, tetapi kunjungan ke Tepi Barat telah dihalangi oleh perpecahan diplomatik selama 15 tahun antara Ankara dan Israel.

Baca juga: Cela AS-Israel, Ribuan Orang Iran Hadiri Pemakaman Kolonel yang Dibunuh

Israel dan Turki mengumumkan era baru dalam hubungan setelah kunjungan Presiden Isaac Herzog ke Ankara dan Istanbul pada bulan Maret. Kunjungan Cavusoglu ke Ramallah terjadi saat kekerasan baru mengguncang titik panas Jenin di Tepi Barat.

Tentara Israel mengatakan baku tembak meletus antara pasukan dan warga Palestina selama serangkaian operasi terbaru di daerah Jenin dengan seorang pria yang diduga beraktivitas teroris ditangkap. Tiga warga Palestina terluka, menurut laporan kesehatan Palestina. (AFP/OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat