visitaaponce.com

Penembakan Israel Lukai Dua Orang Dekat Dataran Tinggi Golan

Penembakan Israel Lukai Dua Orang Dekat Dataran Tinggi Golan
Tentara Israel berjalan melewati tank tempur Merkava, selama latihan militer di dekat Moshav dari Alonei Habashan, Dataran Tinggi Golan.(AFP/Jalaa Marey.)


PENEMBAKAN tentara Israel melukai dua warga sipil di provinsi Quneitra, Suriah selatan, dekat Dataran Tinggi Golan yang diduduki pada Jumat (12/8). Ini dikatakan media pemerintah di negara yang dilanda perang itu.

"Dua warga sipil terluka ketika tank milik pasukan pendudukan Israel menembakkan dua peluru di dekat desa Hamidiya," kata kantor berita SANA. 

Tidak ada reaksi resmi langsung dari Israel. Seorang juru bicara militer mengatakan kepada AFP, "Kami tidak mengomentari laporan di media asing." 

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris mengonfirmasi serangan itu. Organisasi itu menambahkan bahwa dua orang, yang tidak disebutkan namanya, berada di daerah yang berbatasan dengan Golan yang diduduki Israel.

Kelompok-kelompok yang terkait dengan gerakan Hizbullah Libanon yang didukung Iran--sekutu rezim Damaskus dan musuh bebuyutan Israel--aktif di daerah itu, menurut pemantau perang, yang memiliki jaringan sumber yang luas di Suriah.

Sejak perang saudara pecah di Suriah pada 2011, Israel telah melakukan ratusan serangan udara di dalam negeri, menargetkan posisi pemerintah serta pasukan sekutu yang didukung Iran dan pejuang Hizbullah. Sementara Israel jarang mengomentari serangan individu di Suriah, militer telah membela seperlunya untuk mencegah musuh bebuyutannya Iran mendapatkan pijakan di depan pintunya.

Tentara Suriah mendapatkan kembali kendali atas bagian selatan Quneitra pada pertengahan 2018, lima tahun setelah pejuang pemberontak menyerbunya. Israel merebut 1.200 kilometer persegi (460 mil persegi) Dataran Tinggi Golan dari Suriah dalam Perang Enam Hari 1967 dan kemudian mencaploknya dalam langkah yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional. (OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat