PBB Peringatkan Kebangkitan Fasisme di Barat
![PBB Peringatkan Kebangkitan Fasisme di Barat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/12/c1cfeaf8c345cf58317e79c2a0a5b8c9.jpg)
SEKRETARIS Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres memperingatkan tentang ancaman yang ditimbulkan oleh kelompok sayap kanan ekstrim dan supremasi kulit putih di Barat. Landasannya kejadian di Jerman yang mengungkap kelompok itu berencana melancarkan upaya kudeta.
"Telah ditunjukkan bahwa ancaman terorisme terbesar saat ini di negara-negara Barat berasal dari ekstrem kanan, neo-Nazi, dan supremasi kulit putih,” kata Guterres.
Dia menyampah peringatan itu saat berbicara kepada wartawan selama konferensi pers akhir tahunanan PBB di New York pada Senin (19/12). Ia mengatakan kasus di Jerman hanyalah salah satu ancaman yang ditimbulkan oleh sayap kanan ekstrem terhadap masyarakat demokratis di seluruh dunia.
"Dan saya pikir kita harus sangat jelas dan tegas dalam mengutuk setiap bentuk neo-Nazisme, supremasi kulit putih, segala bentuk anti-Semitisme, kebencian anti-Muslim,” katanya.
Ia mengatakan serangan kelompok sayap kanan sangat jelas sebagai sebuah ancaman. "Kita harus melawan ancaman itu dengan tekad yang sangat besar,” tambahnya.
Baca juga: Perawat Inggris Mogok Kerja Sebagai Protes Tuntut Kenaikan Gaji
Kantor Kejaksaan Federal Jerman menangkap 25 tersangka awal bulan ini setelah ribuan polisi melakukan penggerebekan di 130 lokasi di 11 negara bagian federal Jerman yang menargetkan penganut gerakan Reich Citizens (Reichsbuerger).
Warga Negara Reich tidak mengakui Republik Federal Jerman dan struktur demokrasinya. Kejaksaan Jerman mengatakan anggota gerakan itu diduga telah membuat persiapan konkret untuk memaksa masuk parlemen Jerman dengan kekerasan dengan kelompok kecil bersenjata.
Sebanyak 22 orang yang ditangkap adalah warga negara Jerman dan ditahan karena dicurigai sebagai anggota organisasi teroris. Sementara tiga orang lainnya diduga mendukung organisasi tersebut, termasuk seorang warga negara Rusia.
Menurut laporan, para konspirator berusaha membentuk perusahaan keamanan dalam negeri yang akan melakukan penangkapan dan eksekusi setelah penggulingan negara Jerman.
Selain itu, Guterres mengatakan bahwa perusahaan media sosial memiliki tanggung jawab khusus untuk menjaga kebebasan pers dan menghindari penyebaran kebencian di seluruh platform. Namun dia menolak untuk secara langsung menangani kesesuaian pemilik Twitter Elon Musk untuk menjalankan perusahaan media sosialnya.
"Rekomendasi saya kepada siapa pun yang memiliki platform apa pun adalah untuk memastikan bahwa kebebasan berekspresi, terutama jurnalis, dihormati dan pidato kebencian, neo-Nazisme, supremasi kulit putih, bentuk ekstremisme lainnya, tidak menemukan jalan mereka melalui media sosial tersebut. platform,” katanya.(Aljazeera/OL-4)
Terkini Lainnya
Polisi Tangkap Anggota ISIS yang Mengancam Serang Pemain Real Madrid di Euro 2024
Komisi 3 DPR RI Apresiasi Capaian BNPT dan Dukung Penuh Penambahan Aggaran Tahun 2025
Pendidikan Pancasila Kekinian Ajak Milenial Hindari Paparan Terorisme
Beragama Maslahat untuk Kesejahteraan Masyarakat
Bunuh 2 Polisi, Malaysia Tangkap 7 Orang Anggota Jemaah Islamiyah
Kebijakan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme Harus Dilanjutkan dan Diperkuat
Presiden Barcelona Klaim akan Dapat Keuntungan Besar Jika Liga Super Digelar
Kuasa Hukum Sebut Liga Super Eropa Bawa Reformasi Terbesar Setelah Aturan Bosman
UEFA Sebut Liga Super Eropa Kartel
Klopp Kecam Liga Super Eropa
Bruno Fernandes Angkat Bicara Soal Liga Super Eropa
Klopp Harap Pemain tidak Jadi Sasaran Kemarahan Liga Super Eropa
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap