visitaaponce.com

Seorang WNI di Sudan Terkena Peluru Nyasar

Seorang WNI di Sudan Terkena Peluru Nyasar
Suasan konflik senjata yang terjadi di Sudan(Ist)

SEORANG Warga Negara Indonesia (WNI) terkena peluru nyasar di tengah konflik antara militer Sudan dan paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) pada Selasa (18/4). Beruntungnya kondisi WNI tersebut berhasil selamat dengan mengalami ruka ringan.

"Ada WNI yang tinggal di dekat bandara khartoum, di masjid, melaporkan ada peluru nyasar yang melubangi tembok masjid," kata Ketua Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Khartoum, Sudan, Althof Madani Ahsin kepada Media Indonesia, Selasa (18/4).

Menurut Mahasiswa S2 di Universitas Al-Qur’an Al-Karim Omdurman itu, jaringan listrik di tempatnya berlindung masih terputus. Sementara ketersediaan logistik masih cukup.

 Baca juga : Kementerian Luar Negeri Siapkan Berbagai Strategi Lindungi WNI di Sudan

"WNI di luar khartoum tepatnya di Bahri yang melaporkan kehabisan air bersih sehingga harus bertayammum untuk sholat," ujarnya.

Terpisah, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teungku Faizasyah mengatakan kondisi WNI yang menjadi korban peluru nyasar dalam kondisi selamat. Pihak Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Khartoum telah menyediakan safe house.

Baca juga : Pemerintah Diminta Prioritaskan Keselamatan WNI di Sudan

"Keadaan WNI pada umumnya aman dan selamat. Ada kejadian peluru nyasar dan mengenai seorang WNI namun kabarnya hanya tergores dan selamat," paparnya.

Ia mengatakan belum terdapat informasi mengenai jumlah WNI yang berlindung di safe house yang telah disediakan. "Namun belum ada info berapa WNI yang sudah dipindahkan karena pergerakan masih sulit akibat masih terjadinya kontak senjata," pungkasnya. (Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat