Retno Minta Bantuan Palang Merah Internasonal Evakuasi 10 WNI di Palestina
![Retno Minta Bantuan Palang Merah Internasonal Evakuasi 10 WNI di Palestina](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/66a0f51524c8398ae208d75e6cbbe8e4.jpg)
MENTERI Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi meminta bantuan palang merah internasional (ICRC) untuk mengevakuasi 10 warga negara Indonesia (WNI) yang terjebak dalam perang Israel dan Hamas di Jalur Gaza, Palestina. Indonesia bersama-sama Organisasi Kerja sama Islam (OKI) berniat menghentikan perang tersebut.
"Menlu Retno sudah berkomunikasi langsung dengan Presiden ICRC Mirjana Spoljaric di Jenewa, Swiss, pada Senin (10/10). Dalam komunikasi tersebut Menlu Retno meminta dukungan ICRC untuk mengevakuasi WNI dari Jalur Gaza," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa (10/10).
Menurut dia, Retno juga mendesak agar ICRC ikut mendorong upaya penghentian kekerasan yang dilanjutkan dengan penerapan koridor kemanusiaan.
Baca juga : 18 dari 900 Orang yang Tewas di Israel Berpaspor Thailand
Selain itu, kata dia, Retno juga telah membangun komunikasi dengan Brazil selaku Presiden Dewan Keamanan PBB mengenai perlunya upaya menghentikan kekerasan dan menyepakati koridor kemanusiaan di Palestina.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Amman di Yordania, KBRI Beirut di Libanon, dan KBRI Kairo di Mesir disiagakan untuk memantau perkembangan situasi di wilayah konflik dan memastikan perlindungan bagi WNI yang terdampak.
Baca juga :Senapas dengan Indonesia, Putin Dukung Palestina Merdeka
"Itu untuk mengevakuasi WNI yang berada di wilayah Palestina, khususnya 10 orang WNI yang berada di Jalur Gaza," pungkasnya.
Perang meletus di Gaza, Palestina, setelah Hamas melancarkan serangan mengejutkan ke Israel pada Sabtu (7/10). Itu dijadikan dalih Israel untuk melakukan serangan besar-besaran ke daerah yang menjadi panggung kekejaman Negeri Zionis tersebut.
Hingga hari ketiga pembalasan Israel, ribuan warga Palestina menjadi sasaran empuk peluru dan rudal negeri yang dipimpin Benjamin Netanyahu itu. Usai sekitar 700 warganya tewas dan balas dendan Israel telah merenggut nyawa 600 penduduk Palestina. (Z-5)
Terkini Lainnya
Gagasan Hamas Soal Gencatan Senjata Disambut Positif Israel
Hamas Bahas Gencatan Senjata Gaza dengan Qatar, Mesir, Turki
Tim Medis Mulai Evakuasi Pasien Rumah Sakit Eropa Gaza
Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit Eropa di Khan Younis Sangat Sulit
PM Israel Benjamin Netanyahu: Militer Mendekati “Akhir Tahap Penghapusan” Hamas di Gaza
6 Warga Palestina Tewas dalam Serangan di Rafah dan Shujayea
Hizbullah Tembakkan 200 Roket ke Israel
PBB Kecam Perlakuan Buruk Israel terhadap Tahanan Palestina
12 Mantan Pejabat AS Sebut Kebijakan Biden di Gaza sebagai Kegagalan
Arab Saudi Berusaha Akhiri Agresi di Gaza
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap