Negara Asia Afrika Harus Perangi Kejahatan Transnasional
“Saya mendorong negara-negara anggota The Asian-African Legal Consultative Organisation (AALCO) memberikan konsep solusi yang mencerminkan sinergi dan respons terintegrasi bangsa-bangsa Asia-Afrika atas tindak pidana transnasional,” kata Ma’ruf saat memberi sambutan pada sesi Tahunan ke-61 AALCO di Nusa Dua, Bali, Senin.
Ia menjelaskan, kejahatan transnasional ini umumnya banyak dilakukan di laut negara Asia dan Afrika. “Mudah-mudahan dalam pertemuan bisa dibahas,” ujarnya.
Baca juga: Indonesia-Belanda Sepakat Kerja Sama Berantas Kejahatan Transnasional
Mengenai isu kejahatan transnasional ini, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menyebutkan, negara yang hadir di pertemuan ini nantinya berusaha menyamakan perspepsi berbagai kejahatan yang selama ini terjadi di laut seperti illegal fishing dan sebagainya. Dirinya mengakui ada sejumlah negara yang berbeda pendapat dengan persoalan ini “Saya kira demikian nanti kita harapkan bisa selesai,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Wapres Ma’ruf menyebutkan, AALCO harus bisa menguatkan perannya dalam membentuk kerangka hukum yang akan menjadi fondasi bagi kemitraan antarnegara yang saling menguntungkan, khususnya dalam merespons berbagai persoalan global yang mengancam masa depan kemanusiaan dan pembangunan.
Baca juga: Indonesia Berhasil Tingkatkan Kerja Sama Perangi Kejahatan Lintas Negara
“Negara-negara yang tergabung dalam AALCO dapat menghadirkan solusi terobosan atas isu-isu global terkini, seperti perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan, perdagangan antarnegara dan investasi internasional, persoalan kelautan, perampasan aset, serta perkembangan kecerdasan buatan,” paparnya.
Mengenai kecerdasan buatan, Ma’ruf mengakui saat ini seluruh negara sedang mengerahkan upaya terbaik agar mampu menavigasi revolusi digital sehingga dapat memberikan keuntungan dan mengakselerasi kemajuan. AALCO diharapkan dapat memberikan sumbangsih dalam mendesain arsitektur hukum yang mengakomodasi kemajuan teknologi dan kecerdasan buatan untuk mendukung cita-cita luhur Konferensi Asia-Afrika.
“Jadi bukannya menjadi ancaman bagi masa depan umat,” pungkasnya. (Z-10)
Terkini Lainnya
Wapres Tegaskan Indonesia Mendukung Penuh Upaya Gencatan Senjata di Palestina
Wapres Terima Audiensi Biro Komite Palestina PBB
Wapres Tekankan Komitmen Pemerintah Perbaiki Industri Siber
Ketua KPU Dipecat Karena Tindakan Asusila, Wapres: Pelajaran untuk Para Pemegang Kekuasaan
Wapres Tekankan 3 Pesan Strategis untuk Pelaku Bisnis Syariah
Wapres : Pengolahan Limbah Jadi Kunci Keberlanjutan Lingkungan
Polda Jateng Ungkap Kasus Transnasional Penadahan Sepeda Motor
Jumlah Kejahatan di Indonesia Naik 0,66 Persen di Akhir April
Singapura Jadi Tempat Pencucian Uang Tiongkok Rp27,6 Triliun
Polisi se-ASEAN Sepakat Tangkap Bandar Judi Online Buron Polri
ASEAN-Korea Selatan Tingkatkan Kerja Sama Perangi Terorisme dan Kejahatan Lintas Negara
Laos Didapuk Jadi Keketuaan AMMTC ke-18, Lanjutkan Penguatan Keamanan ASEAN
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap