visitaaponce.com

Hamas Hampir 50 Sandera di Gaza Tewas karena Bom Israel

Hamas: Hampir 50 Sandera di Gaza Tewas karena Bom Israel
Sudah 20 hari tentara Israel membombardir Gaza, Palestina dari perbatasan.(AFP)

SAYAP bersenjata kelompok pejuang Palestina, Hamas mengatakan, hingga Kamis (26/10), hampir 50 orang sandera mereka di Jalur Gaza telah tewas karena serangan bom Israel.

Menurut angka pemerintah Israel yang tidak dapat dikonfirmasi oleh AFP, setidaknya setengah dari sandera memiliki paspor asing. 

“Brigade (Ezzedine) Al-Qassam memperkirakan jumlah tahanan Zionis yang terbunuh di Jalur Gaza akibat serangan dan pembantaian Zionis telah mencapai hampir 50 orang,” kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan di saluran Telegramnya.

Baca juga : Inilah Gambaran Hamas di Mata Sanderanya

AFP belum dapat memverifikasi klaim tersebut. Israel melancarkan pemboman udara dan artileri besar-besaran ke Gaza setelah Hamas melakukan serangan brutal di Israel selatan.

"Kami telah memberi tahu keluarga 224 sandera. Jumlah ini berubah berdasarkan informasi intelijen yang kami peroleh," kata juru bicara militer Daniel Hagari kepada wartawan.

Baca juga : Pemimpin Iran Khamenei Sebut AS Arahkan Pengeboman Israel di Gaza

Sebelumnya, tentara Israel mengatakan 224 orang diculik oleh militan dalam serangan yang menyebabkan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, tewas. Empat sandera telah dibebaskan dengan mediasi dari Qatar, terdiri dari dua warga Amerika Serikat dan dua warga Israel.

"Upaya memulangkan para sandera adalah prioritas utama," kata Hamas.

 

Serangan Israel di Gaza setara dengan bom nuklir Hiroshima

Pada Selasa, 24 Oktober 2023, Kepala Kantor Media Pemerintah Gaza, Salama Maarouf mengatakan, genosida Nazi-Zionis Israel di jalur Gaza telah memasuki hari ke-18. Korban tewas mencapai 5.791 orang, dimana hampir separuhnya adalah anak-anak.

"Jumlah syuhada sejak dimulainya Holocaust pendudukan Nazi Israel ke Jalur Gaza pada 7 Oktober telah mencapai 5.791 syuhada, antara lain: 2.360 anak-anak, 1.292 wanita, dan 295 orang lanjut usia. 1.550 syuhada yang hilang di bawah reruntuhan, sementara 16.297 warga terluka," kata kementerian, dikutip dari informasi Palestinian Press Agency.

Baca juga : Dokter Gaza Ungkap Bom Israel Sebabkan Luka Bakar Derajat IV, Rusak hingga ke Tulang

Dikatakan bahwa Israel mengebom Jalur Gaza dengan lebih dari 12 ribu ton bahan peledak. Hal itu setara dengan kekuatan bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima di Jepang, dengan rata-rata 33 ton bahan peledak dijatuhkan pada setiap kilometer persegi di Jalur Gaza sejak awal agresi. 

"Satu dari setiap 100 warga menjadi syahid atau terluka akibat Holocaust Nazi yg sedang berlangsung di Jalur Gaza," sebut pernyataan itu. (Z-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat