7 WNI Segera Dievakuasi dari Gaza, 3 Relawan Mer-C Tetap Tinggal
![7 WNI Segera Dievakuasi dari Gaza, 3 Relawan Mer-C Tetap Tinggal](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/de32e05ee55ef218dcf7fd244b49efba.jpg)
EVAKUASI warga negara Indonesia (WNI) dari Jalur Gaza, Palestina yang tengah menjadi sasaran bom Israel, akan segera dilakukan. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, sejak Rabu (1/11) dini hari, komunikasi dan tim penjemputan WNI sudah bergegas menuju perbatasan Rafah, Mesir.
"Hari ini, sejak dini hari, kita lakukan kontak di lapangan untuk mencoba melakukan evakuasi," kata Retno dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (1/11).
Menurut dia kepastian evakuasi itu muncul setelah proses komunikasi yang telah dilakukan Kementerian Luar Negeri dengan banyak pihak. Tetapi itu semua tetap bergantung pada kondisi di Gaza. "Sekarang kita tinggal melihat apa yang akan terjadi di (perbatasan) bagian Gaza," ujarnya.
Baca juga : Hamas Izinkan 430 Orang Tinggalkan Gaza Menuju Mesir, Termasuk WNI
Persiapan evakuasi WNI sudah dilaksanakan tim dari KBRI Kairo yang sudah berada di perbatasan Rafah. Tepat mereka tiba di tempat penjemputan itu pada pukul 15.50 WIB.
"Saya melakukan komunikasi dengan semua pihak yang punya aset di Gaza, dan kemungkinan pergerakn evakuasi waega negara asing termasuk WNI melalui Rafah kemungkinan akan dapat segera dilakukan," terangnya.
Baca juga : Internet dan Telepon di Jalur Gaza kembali Mati Total
Dari informasi yang diperoleh, pergerakan kemungkinan besar tidak dapat dilakukan sekaligus, melainkan bertahap. "Dengan mengutamakan keselamatan," tegas Retno.
Meski situasi di lapangan sangat dinamis, Retno memastikan jika ada pergerakan perjalanan, berarti sudah mendapat jaminan keselamatan dari semua pihak. Dengan demikian, evakuasi dapat segera dilakukan.
"Kita doakan evakuasi dapat dilakukan dengan selamat," ucapnya.
Diketahui, ada 10 WNI yang berada di Jalur Gaza, termasuk tiga relawan MER-C di Rumah Sakit Indonesia di Gaza.
Namun, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kemenlu Judha Nugraha mengatakan, hanya tujuh yang mau dievakuasi, pasalnya WNI yang berstatus relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) memilih tetap tinggal di Gaza. (Z-4)
Terkini Lainnya
Himahi Universitas Budi Luhur Gelar ASEAN+ Youth Environmental Action 2024: Aksi Nyata Pemuda untuk Bumi
Gaza Memburuk, Menlu Retno Tegaskan Prioritas Indonesia Dukung Palestina
Indonesia Dorong Negara Lain Ikut Akui Palestina
Indonesia Ajak Semua Negara Eropa Akui Palestina
Palestina Butuh Keanggotaan Penuh PBB
Menlu RI dan Papua Nugini Kunjungi SD Wutung di Perbatasan, Retno Marsudi: Ini Sejarah
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Hamas Sebut Perundingan Gencatan Senjata dengan Israel Buntu di Tengah Aksi Unjuk Rasa di Tel Aviv
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
PBB Kecam Tentara Israel yang Lepaskan Anjing ke Tahanan Palestina
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap