Biden akan Menjamu Presiden Indonesia pada 13 November
![Biden akan Menjamu Presiden Indonesia pada 13 November](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/d5d56936f5d5b06893da91b44b5041ab.jpg)
PRESIDEN Amerika Serikat, Joe Biden akan menjamu Presiden Joko Widodo di Gedung Putih pada 13 November..
"Dalam pertemuan bilateral mereka, Biden akan menegaskan kembali komitmen AS untuk memperdalam... kemitraan selama hampir 75 tahun antara negara demokrasi terbesar kedua dan ketiga di dunia," demikian pernyataan Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre.
Kedua kepala negara direncanakan akan membahas masalah ekonomi, inisiatif energi bersih, dan cara-cara untuk meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional.
Baca juga: Hamas Sebut Korban Jiwa Serangan Israel di Jalur Gaza Tembus 10 Ribu
"Mereka juga akan berkoordinasi dalam upaya memperkuat sentralitas ASEAN dan menegakkan hukum internasional” kata Jean-Pierre, merujuk pada blok Asia Tenggara yang tidak mencakup Tiongkok.
Pemerintahan Biden telah menjadikan perlawanan terhadap Tiongkok di kawasan Indo-Pasifik sebagai prioritas. Indonesia, seperti banyak negara berkembang dan berkembang, telah menerima investasi dan pinjaman Tiongkok dalam jumlah besar, khususnya untuk proyek infrastruktur. Pada awal Oktober, negara ini membuka jalur kereta berkecepatan tinggi pertamanya, sebuah proyek bernilai miliaran dolar yang didukung oleh Beijing.
Baca juga: Ganjar Tanggapi Santai Pernyataan Jokowi Soal Politik Drama Politik
Kunjungan Widodo ke Washington bertepatan dengan KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang diadakan pada 12-18 November di San Francisco, di mana Biden diperkirakan akan mengadakan pertemuan langka dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.
Dalam jumpa pers hari Selasa, juru bicara keamanan Gedung Putih John Kirby mengatakan dia tidak tahu apakah perang Israel-Hamas akan menjadi salah satu topik yang dibahas dengan Presiden Indonesia.
Tentara Israel, Selasa, mengklaim Indonesia, negara Muslim terbesar di dunia berdasarkan jumlah penduduk, telah membangun sebuah rumah sakit di Gaza di atas jaringan terowongan Hamas dan dekat dengan landasan peluncuran roket.
Indonesia membantah klaim tersebut, dengan mengatakan bahwa bangunan tersebut dibangun “sepenuhnya untuk tujuan kemanusiaan dan untuk melayani kebutuhan medis masyarakat Palestina di Gaza.” (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Jokowi: Serangan Siber ke Pusat Data Nasional Juga Terjadi di Negara Lain
Jokowi Resmikan Pabrik Cell Baterai Kendaraan Listrik Terbesar se-ASEAN
Bola Perppu Perampasan Ada di Tangan Presiden Jokowi
Harga Produk Alat Kesehatan Tinggi karena Industrinya Belum Mapan
Jokowi Perintahkan Menteri-menteri Atur Ulang Tarif Pungutan Batu Bara
Istana Proses Surat Undur Diri Firli Bahuri dari KPK
Hunter Biden: Anak Presiden AS Dinyatakan Bersalah dalam Kasus Senjata Ilegal dan Kebohongan Narkoba
Joe Biden dan Volodymyr Zelensky akan Bertemu Saat Peringatan D-Day di Normandy
Joe Biden Menandatangani Perintah Eksekutif untuk Menutup Perbatasan AS-Meksiko bagi Pencari Suaka
Presiden AS Joe Biden dan G7 Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza
Donald Trump tak Masalah Jalani Hukuman Penjara dari 34 Dakwaan Kasus Kejahatannya
Tok! Donald Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Dakwaan Pemalsuan Catatan Bisnis
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Gandeng Benihbaik, Bigo Live Gelar Kampanye Dukung Yayasan Kanker Indonesia
Bantu Penyandang Penyakit Langka Cornelia de Lange Syndrome dengan Solo Cycling
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap