visitaaponce.com

SEORANG hakim di New York, Amerika Serikat (AS) pada Rabu (3/1), mulai membuka identitas orang-orang yang terkait dalam dokumen pengadilan dengan Jeffrey Epstein, pemodal yang bunuh diri pada 2019 saat dia menunggu persidangan atas kejahatan seks.

Tahap awal mencakup 40 dokumen yang sebelumnya dirahasiakan dengan hampir seribu halaman pernyataan dan pernyataan. Terdapat pula kumpulan dokumen akhir diharapkan dapat menyebutkan nama-nama terkemuka.

Mereka yang disebutkan akan mencakup sejumlah rekan Epstein yang sebelumnya diidentifikasi sebagai John atau Jane Does dalam gugatan yang diajukan terhadap mantan simpanan Epstein, Ghislaine Maxwell. Laporan ini tidak memuat tuduhan keterlibatan dalam kejahatan Epstein.

Baca juga: Pidato Kemenangan Lee Je-hoon Tuai Kontroversi Usai Singgung Mendiang Lee Sun-kyun

Pengungkapan tersebut merupakan bagian dari proses pencemaran nama baik mantan simpanan Epstein, Ghislaine Maxwell yang dijatuhi hukuman 20 tahun penjara pada 2022, dan penggugat terhadap keduanya, Virginia Giuffre.

Bulan lalu seorang hakim mencatat dalam dokumen setebal 50 halaman sekitar 180 kasus dengan nama samaran. Hakkm memerintahkan agar identitas mereka dipublikasikan dalam waktu 14 hari sejak perintah tersebut dikeluarkan, yaitu pada hari pertama bulan Januari.

Baca juga:Imam di New Jersey Tewas Ditembak di Luar Masjid

Beberapa orang keberatan dengan pengungkapan identitas mereka dalam kasus tersebut. Pengacara salah satu individu, Doe 107,menulis surat kepada hakim dalam kasus tersebut dengan alasan bahwa mereka dapat menjadi korban di negara asal mereka, dan meminta waktu untuk menyampaikan alasan agar nama mereka tetap disegel.

Kaki tangan dalam kejahatan seks

Menurut media Inggris, klaim pencemaran nama baik Giuffre terhadap Maxwell, 62, dimulai pada 2016 dan diselesaikan pada tahun berikutnya. Namun Miami Herald kemudian mengambil tindakan hukum untuk mengakses file tersebut dan menyelidiki jaringan Epstein.

Sejumlah dokumen dalam kasus tersebut dipublikasikan pada 2019, beberapa hari sebelum Epstein gantung diri di penjara sambil menunggu persidangan atas tuduhan perdagangan seks.

Maxwell dan Epstein adalah pasangan pada awal 1990an sebelum menjadi kolaborator profesional dan kaki tangan dalam kejahatan seks selama hampir tiga dekade.

Epstein, seorang pemodal dengan jaringan kuat di AS dan luar negeri, dirinya dituduh memperkosa gadis-gadis muda. Namun dia bunuh diri dengan cara digantung di penjara New York pada Agustus 2019 menghentikan penuntutannya.

Daftar palsu dan foto Epstein yang direkayasa telah beredar di kalangan internet konspirasi selama bertahun-tahun, memicu spekulasi tentang calon rekan pemodal tersebut.

Pengumuman nama-nama yang sudah diantisipasi dari dokumen pengadilan menghidupkan kembali kegilaan itu.

Komedian Jimmy Kimmel mengancam Aaron Rodgers dengan tindakan hukum setelah bintang sepak bola Amerika itu menyatakan bahwa pembawa acara larut malam itu mungkin ada dalam daftar. Itu adalah tuduhan tak berdasar yang digaungkan di seluruh platform seperti X, di mana banyak postingan juga menarik aktor Tom Hanks ke dalamnya. (AFP/Z-3)