Janji Manis Benjamin Netanyahu Jelang Invasi Darat Israel di Rafah
![Janji Manis Benjamin Netanyahu Jelang Invasi Darat Israel di Rafah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/72af5d57f7dbebe15c54f7cf0a953fad.jpg)
PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan militernya akan memberikan jalan yang aman bagi penduduk sipil melarikan diri dari Rafah. Itu menjelang serangan darat Israel ke tempat pengungsian terakhir di Jalur Gaza tersebut.
"Kami akan melakukannya sembari memberikan jalan yang aman bagi penduduk sipil sehingga mereka dapat pergi,” katanya, Minggu, (11/2).
Meskipun ada kekhawatiran internasional mengenai potensi pembantaian di kota yang dipenuhi lebih dari satu juta pengungsi Palestina itu, Netanyahu mengatakan serangan tersebut adalah kunci untuk menghancurkan Hamas.
Baca juga : Hamas Ingatkan Serbuan Israel di Rafah Berakibat Puluhan Ribu Tewas
"Kemenangan sudah dalam jangkauan. Kami akan melakukannya. Kami akan mendapatkan sisa batalion teroris Hamas dan Rafah yang merupakan benteng terakhir, tapi kami akan melakukannya," paparnya.
Dia menyebutkan wilayah utara Rafah yang telah dibersihkan dapat digunakan sebagai zona aman bagi warga sipil. Penguasa Hamas di Gaza telah memperingatkan kemungkinan terjadinya puluhan ribu korban di Rafah jika invasi itu dilancarkan.
Sementara Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borell bergabung dengan suara-suara internasional lainnya dengan mengatakan bahwa serangan di sana akan menyebabkan bencana kemanusiaan yang lebih besar.
Baca juga : Dulu Dukung Habis-habisan, Sekarang Biden Sebut Balasan Israel pada Gaza Keterlaluan
Pendukung utama Israel, Amerika Serikat (AS), mengatakan pihaknya tidak mendukung serangan darat di Rafah. Washington memperingatkan bahwa, jika tidak direncanakan dengan baik, operasi semacam itu berisiko menimbulkan bencana.
Presiden AS Joe Biden mengeluarkan kritik terkuatnya terhadap Israel. Dia menggambarkan pembalasan Israel atas serangan Hamas pada 7 Oktober sebagai tindakan yang berlebihan.
Perang di Gaza dipicu oleh serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok Islam Palestina Hamas terhadap Israel pada tanggal 7 Oktober, yang mengakibatkan kematian sekitar 1.160 orang.
Baca juga : Netanyahu Tolak Gencatan Senjata 135 Hari di Gaza, Malah Perluas Agresi ke Rafah
Bersumpah untuk melenyapkan Hamas, Israel melancarkan serangan militer besar-besaran di Gaza yang menurut kementerian kesehatan wilayah tersebut telah menewaskan sedikitnya 28.064 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak.
Terhadap kritikus yang mengatakan serangan terhadap Rafah sudah melewati garis merah, Netanyahu menjawab: "Mereka yang mengatakan bahwa kita tidak boleh memasuki Rafah dalam keadaan apapun pada dasarnya menilainya akan kalah perang. Tapi pertahankan Hamas di sana."
(AFP/Z-9)
Terkini Lainnya
PM Israel Benjamin Netanyahu: Militer Mendekati “Akhir Tahap Penghapusan” Hamas di Gaza
Benjamin Netanyahu: Fase Intens Perang dengan Hamas Akan Segera Berakhir
PM Israel Benjamin Netanyahu Ungkap Penundaan Pasokan Senjata dari AS
Ribuan Pendemo Israel Menuntut Pemilu dan Pembebasan Sandera
Borrell Kecam Pembangkangan Israel Perluas Kiriman Bantuan ke Gaza
Netanyahu Tuding Joe Biden Tunda Pengiriman Senjata ke Israel
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
60 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Jalur Gaza
Terungkap, India Ekspor Roket dan Bahan Peledak ke Israel
Warga Gaza Butuh Lebih dari Sekadar Makanan
Mahkamah Agung Israel Putuskan Siswa Seminari Ultra-Ortodoks Wajib Direkrut Militer
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap