visitaaponce.com

Biden Berjanji tidak akan Deportasi Warga Palestina di AS

Biden Berjanji tidak akan Deportasi Warga Palestina di AS
Demonstrasi Pro Palestina di depan kampus Universitas Colombia di AS(ALEXI J. ROSENFELD/AFP/Getty Image)

Selama 18 bulan terakhir, Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah melindungi warga Palestina di Amerika Serikat dari upaya deportasi, demikian kata Gedung Putih.

“Biden menandatangani perintah yang mengatakan warga Palestina tidak boleh dideportasi mengingat konflik yang sedang berlangsung dan kebutuhan kemanusiaan di lapangan di Jalur Gaza,’ kata Penasihat Keamanan Nasional Jake Sullivan, kemarin.

The New York Times melaporkan bahwa penangguhan deportasi ini akan berlaku bagi sekitar 6.000 warga Palestina berdasarkan undang-undang yang mengizinkan imigran untuk tinggal di Amerika Serikat jika Tanah Air mereka berada dalam krisis.

Baca juga : Hamas Ingatkan Serbuan Israel di Rafah Berakibat Puluhan Ribu Tewas

Langkah ini diduga dilakukan sebagai upaya untuk meredakan kemarahan yang semakin besar di kalangan pemilih di AS atas perang Israel di Gaza, karena khawatir hal itu dapat merugikan peluang Biden untuk memenangkan masa jabatan kedua dalam pemilu November mendatang.

Para pembantu utama Biden baru-baru ini mengunjungi negara bagian Michigan yang memiliki populasi Muslim yang besar, untuk menyampaikan kekhawatiran mereka terhadap para pemimpin komunitas mengenai konflik tersebut.

Presiden dari Partai Demokrat tersebut menghadapi  tekanan besar terkait masalah imigrasi, terutama banyaknya orang yang secara ilegal melintasi perbatasan selatan dari Meksiko ke Amerika Serikat.

Baca juga : 1.200 Warga Palestina Tewas oleh Serangan Israel, 338.934 Orang Mengungsi

Persoalan ini telah memicu perselisihan dengan anggota DPR dari Partai Republik yang memblokir paket bantuan bernilai miliaran dolar untuk Israel dan Ukraina. Mereka mengatakan paket bantuan tersebut juga harus mencakup langkah-langkah keamanan perbatasan.

Memorandum Biden menyatakan bahwa setelah serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober dan serangan militer Israel di Gaza, telah memperburuk kondisi kemanusiaan di sana dan di wilayah Palestina lainnya.

“Banyak warga sipil yang masih berada dalam bahaya. Oleh karena itu, saya mengarahkan penundaan pemindahan warga Palestina tertentu yang berada di Amerika Serikat,” kata Biden. (AFP/M-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat