New York Diguncang Gempa, Warga Panik
Para diplomat Dewan Keamanan PBB terguncang di kursi mereka, pesawat-pesawat dilarang terbang, dan perabotan berguncang di seluruh New York pada Jumat (5/4) ketika gempa mengguncang kota yang tidak pernah tidur itu.
Namun tidak ada yang terluka, dan cakrawala kota New York yang ikonik tetap utuh. "Aku baik-baik saja," lapor Empire State Building di akun X-nya.
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), gempa tersebut berkekuatan 4,8 skala Richter.
Baca juga : Trump Mengkritik Perluasan Larangan Omongan dalam Persidangan New York
Dekat pusat gempa New Jersey, Dominika Uniejewska, seorang pekerja ritel berusia 50 tahun, mengatakan masih gemetar setelah terbangun akibat gempa.
“Saya belum pernah mengalami gempa sekuat ini. Saya pernah mengalaminya sebelumnya, tapi tidak ada apa-apanya dibandingkan gempa kali ini. Seluruh rumah benar-benar bergetar. Tempat tidur bergetar, rumah mengeluarkan suara gemuruh,” katanya.
“Saya berlari untuk memeriksa anjing saya dan dia baik-baik saja.”
Baca juga : Donald Trump Bayar Jaminan US$175 Juta dalam Kasus Penipuan Sipil di New York
Di Brooklyn, gedung-gedung berguncang, pintu lemari dan perlengkapannya bergetar, seorang koresponden AFP melaporkan.
"Saya gugup, saya gemetar. Banyak orang yang ketakutan saat ini," kata Ana Villagran, 62, warga Brooklyn.
Sesaat sebelum pukul 18:00 (2200 GMT) wilayah tersebut diguncang oleh gempa susulan yang menurut USGS berkekuatan 4,0 skala Richter.
Baca juga : Taiwan Gelar Pekan Kesetaraan Gender di New York
Di PBB, yang berkantor pusat di New York, pertemuan Dewan Keamanan mengenai situasi di Gaza untuk sementara dihentikan setelah guncangan awal.
"Apakah itu gempa bumi?" ujar perwakilan Save the Children Janti Soeripto yang menjadi pembicara saat itu. Seorang diplomat bercanda: "Anggap saja untuk kenangan."
Tidak lama kemudian, banyak telepon seluler diplomat berbunyi bersamaan dengan suara sistem peringatan darurat yang mengonfirmasi gempa tersebut.
Baca juga : David Schwimmer Merayakan Ulang Tahun Raf's Italian & French Bakery di Kota New York
“Warga disarankan untuk tetap berada di dalam rumah dan menghubungi 911 jika terluka,” bunyi peringatan darurat tersebut.
Operasi penerbangan dihentikan di beberapa bandara di wilayah tersebut termasuk La Guardia di New York, Newark di New Jersey, dan di Philadelphia.
“Operasi lalu lintas udara dilanjutkan secepat mungkin,” kata Administrasi Penerbangan Federal (FAA) dalam sebuah pernyataan. (AFP/M-3)
Terkini Lainnya
Kembali Digugat, Sean 'Diddy' Combs Dituduh Membius dan Melakukan Pelecehan Seksual terhadap Crystal McKinney
Ratusan Demonstran Pro-Palestina di New York Ditangkap
Saudi Ingatkan Dampak Ekonomi Konflik Gaza
30 Artefak asal Kamboja dan Indonesia Dikembalikan AS
Apa Tujuan Serangan Terbatas Israel ke Iran?
Komentari Saksi, Donald Trump Berhadapan dengan Sidang Penghinaan
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
Mendag Lepas Ekspor Kopi ke AS Senilai USD1,48 Juta
Joe Biden Dilengserkan Usianya
Panama vs Amerika Serikat: Thomas Christiansen Senang Timnya Kalahkan Tuan Rumah Copa America
Penonton Ricuh, Foo Fighters Hentikan Konser di Birmingham Inggris
Aturan Debat Capres AS: Mikrofon Dimatikan dan tidak ada Penonton Langsung
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap