Kemlu 115 WNI di Israel dan 376 di Iran dalam Kondisi Aman
![Kemlu: 115 WNI di Israel dan 376 di Iran dalam Kondisi Aman](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/04/3d16208f5aecb85d1c81ff48b5e51993.jpg)
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia melaporkan sebanyak 115 WNI di Israel dan 376 WNI di Iran dalam kondisi aman pascakonflik kedua negara tersebut.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Judha Nugraha menyatakan bahwa keberadaan WNI di kedua negara itu dipastikan aman dan mendapatkan perlindungan dari otoritas setempat.
"Hingga saat ini tidak ada informasi WNI yang terdampak dalam serangan balasan Iran ke Israel pada tanggal 14 April 2024," kata Judha dalam keterangannya Senin (15/4).
Baca juga : Kemlu: Tidak Ada WNI Terdampak Serangan Balasan Iran ke Israel
Menurutnya, Kemlu memantau, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan KBRI Amman, KBRI Tehran Perwakilan RI lainnya di Timur Tengah. Termasuk memantau situasi para WNI yang tinggal di kawasan tersebut.
"KBRI Amman telah menjalin komunikasi dengan warga negara Indonesia di Israel hingga saat ini tidak ada informasi WNI yang terdampak atas serangan balasan Iran kepada Israel," ujarnya.
Database KBRI Amman mencatat terdapat 115 WNI yang berada di Israel. Mayoritas menetap di Yerusalem, Tel Aviv, dan Arava. Sedangkan KBRI Tehran mencatat terdapat 376 WNI yang menetap di Iran. Mayoritas adalah pelajar atau mahasiswa di Kota Qom.
Baca juga : Pasokan Minyak Mentah Dunia Dikhawatirkan Terguncang akibat Konflik Iran-Israel
Sebelumnya pada Sabtu (13/4), Kemlu telah menyampaikan imbauan kepada para WNI untuk tingkatkan kewaspadaan dan menunda perjalanan ke Iran dan Israel.
Dalam kondisi darurat agar segera menghubungi hotline Perwakilan RI terdekat.
Hotline KBRI Tehran: +989024668889
Baca juga : Antisipasi Eskalasi Keadaan Darurat untuk WNI di Iran dan Israel
Hotline KBRI Amman: +962779150407
Hotline KBRI Kairo: +201022229989.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Israel Diminta Hormati Resolusi Soal Libanon
Hamas Sebut Perundingan Gencatan Senjata dengan Israel Buntu di Tengah Aksi Unjuk Rasa di Tel Aviv
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
Pasukan Israel Terus Bombardir Gaza Meski PBB Minta Akses Bantuan Kemanusiaan
Rugi hingga Ratusan Miliar, 800 WNI Menjadi Korban Penipuan Online WN Tiongkok
Jens Raven Resmi Disumpah, Indonesia Kini Punya Striker Baru
Presiden Joko Widodo Kesal Banyak WNI Doyan Nonton Konser Di Singapura
Antisipasi Konflik Meluas, Kemenlu Siapkan Skema Evakuasi WNI dari Lebanon
WNI di Berlin Ikut Terserang Demam Euro 2024
165 WNI Terancam Hukuman Mati di Luar Negeri, Mayoritas Tersandung Kasus Ini
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap