visitaaponce.com

Kontak Menlu Iran, Retno Mengkhawatirkan Stabilitas Timur Tengah

Kontak Menlu Iran, Retno Mengkhawatirkan Stabilitas Timur Tengah
Menlu Retno Marsudi, berkomunikasi dengan Menlu Iran, Hossein Amirabdollahian, membahas meningkatnya ketegangan di Timur Tengah(akun X)

MENTERI Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi membahas seputar situasi Timur Tengah dengan Menlu Iran Hossein Amirabdollahian via sambungan telepon, Senin (15/4). Pembicaraan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan tersebut, terutama setelah Iran melancarkan serangan balasan ke wilayah Israel akhir pekan lalu.

"Saya menyampaikan keprihatinan saya atas situasi yang mengkhawatirkan di Timur Tengah, dan menyerukan agar semua negara terkait menahan diri dan meredakan ketegangan," tulis Retno di akun media sosial X.

Dia juga mengaku telah menghubungi sejumlah menlu di Timur Tengah seperti Arab Saudi, Mesir hingga Uni Emirat Arab, dan Eropa seperti Belanda dan Jerman. Dia menyerukan negara-negara tersebut untuk menekan Iran dan Israel supaya tidak terjerumus ke dalam perang.

Baca juga : Dunia Apresiasi Peran Aktif Indonesia atas Palestina

Dalam komunikasinya dengan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa (UE) Josep Borrell dan pejabat Benua Biru lainnya, Retno menegaskan perang tidak akan memberikan manfaat. Sebelumnya Kementerian luar negeri juga mendesak Dewan Keamanan PBB segera bertindak untuk menurunkan ketegangan dan terus berupaya menciptakan perdamaian di Timur Tengah.

Itu termasuk menghentikan pendudukan ilegal Palestina dan berbagai pelanggaran hukum internasional oleh Israel. Penyelesaian masalah Palestina yang adil melalui solusi dua negara akan menjadi kunci terciptanya stabilitas keamanan kawasan.

Kementerian ini juga mengeluarkan imbauan bagi para warga negara Indonesia (WNI) terkait situasi yang memanas di Timur Tengah. Kementerian luar negeri bekerja sama dengan perwakilan di Timur Tengah memantau terus eskalasi yang terjadi.

Baca juga : Harga Minyak Turun Berkat Harapan Penurunan Eskalasi Pasca-Serangan Iran

Diketahui Amirabdollahian telah berbicara via telepon dengan Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud. Keduanya juga membicarakan seputar perkembangan terkini di kawasan tersebut.

Kepada Arab Saudi, Amirabdollahian menyoroti upaya diplomatik untuk mencari keadilan terkait tindakan agresif dan kriminal Israel. Iran merujuk pada serangan Israel yang menghancurkan gedung konsulat Teheran di Damaskus, Suriah pada 1 April lalu.

Serangan itu merupakan alasan mengapa Iran melancarkan operasi balasan ke wilayah Israel. Iran menegaskan bahwa aksi balasan tersebut merupakan hak membela diri sesuai Pasal 51 Piagam PBB. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat