Stormy Daniels Beberkan Hubungan Seksnya dengan Donald Trump di Pengadilan
![Stormy Daniels Beberkan Hubungan Seksnya dengan Donald Trump di Pengadilan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/f47c5303acd29cf64fcee34a6c6ff048.jpg)
STORMY Daniels, bintang film porno yang menjadi pusat kasus kriminal terhadap Donald Trump, memberikan kesaksikan di pengadilan, Selasa (7/5), menggambarkan secara detail hubungan seksnya dengan mantan presiden Amerika Serikat (AS) itu di penthouse sebuah hotel pada 2006.
Trump dituding memalsukan laporan keuangan yang dia bayarkan kepada kuasa hukumnya Michael Cohen, yaitu sebesar US$13 ribu untuk membungkam Daniels pada 2016 saat miliarder itu berhadapan dengan Hillary Clinton di pemilu AS.
"Jaksa memanggil Stormy Daniels untuk bersaksi," ujar jaksa Susan Hoffinger ketika Trump duduk di bangku pembela bersama kuasa hukumnya.
Baca juga : Hakim Ancam Penjarakan Trump Jika Kembali Langgar Perintah Bungkam
Dalam kesaksiannya, Daniels menjelaskan secara detail hubungan seksnya dengan Trump, apa yang dia kenakan, posisi yang mereka lakukan, dan lainnya saat mantan presiden AS itu duduk diam.
Trump telah membantah berhubungan seks dengan Daniels dan kuasa hukumnya bahkan mencoba sidang itu dibatalkan namun gagal.
Berbicara selepas persidangan, Trump menyebut kasus yang menimpanya ini memalukan dan dia seharusnya berkampanye bukan berada di pengadilan.
Baca juga : Donald Trump Kembali ke Pengadilan untuk Kesaksian tentang Skema Tabloid
Hakim Juan Merchan telah mengeluarkan perintah bungkam terhadap Trump yang melarang mantan presiden AS itu menyerang para saksi.
Kesaksian Daniels itu muncul 6 bulan sebelum pemilu AS ketika Trump akan berusaha mengalahkan Presiden Joe Biden.
Daniels, 45, yang memiliki nama asli Stephani Clifford, mengaku bertemu Trump dalam sebuah turnamen golf selebritas di Lake Tahoe tempat dia dipekerjakan oleh perusahaan film porno, Wicked Entertainment.
Baca juga : Mahkamah Agung AS Mendengar Klaim Kekebalan Donald Trump
Dia, kala itu, berusia 27 tahun, dan Trump, "Kemungkinan lebih tua dari ayah saya," ungkap Daniels di pengadilan.
Daniels mengaku dengan enggan menerima undangan dari Trump setelah berdiskusi dengan agennya.
Ketika dia tiba di penthouse yang dihuni Trump, mantan presiden AS itu muncul mengenakan piyama sutra atau satin. "Saya langsung mengejek dia," kata Daniels.
Baca juga : Jaksa Penuntut Ungkap 'Konspirasi Kriminal' dalam Kasus Donald Trump
"Saya berkata, 'Apa Hugh Hefner tahu kamu mencuri piyamanya?' ujar Daniels mengacu pada busana yang gemar dikenakan mendiang pemilik majalah Playboy, Hugh Hefner.
Trump kemudian berganti pakaian dan mereka membahas berbagai hal mengenai industri film porno. Daniels menyebut Trump sangat tertarik dengan industri itu.
Trump, yang kala itu masih menikah dengan Melania mengusulkan Daniels untuk tampil di acara realitasnya, The Apprentice.
Daniels mengungkapkan dia kemudian permisi ke kamar mandi dan ketika keluar Trump telah berada di tempat tidur dengan mengenakan celana boxer dan t-shirt.
"Saya terkejut. Niat dia sudah sangat jelas. Dia sama sekali tidak mengancam saya," aku Daniels.
Dia mengungkapkan keduanya berhubungan seks singkat dalam posisi misionaris dan Trump tidak mengenakan kondom.
"Saya malu karena tidak mengatakan tidak," kenang Daniels.
Setelah Trump mengumumkan pencalonan dirinya sebagai presiden, Daniels mengatakan agennya menghubungkan dirinya dengan Keith Davidson, seorang pengacara Hollywood untuk menjual kisahnya.
"Motivasi saya bukan uang. Saya hanya ingin mengisahkan cerita saya," klaim Daniels.
Davidson kemudian menegosiasikan kesepakatan bungkam dengan Cohen, perwakilan Trump, pada Oktober 2016, dengan Daniels menerima bayaran sebesar US$130 ribu.
Daniels mengaku hidupnya menjadi berantakan pada 2018 ketika The Wall Street Journal melaporkan hubungan seksnya dengan Trump. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
Vonis Trump Terkait Kasus Uang Tutup Mulut Ditunda September
Joe Biden Sebut Putusan Mahkamah Agung Terhadap Donald Trump sebagai “Preseden Berbahaya”
Donald Trump Rayakan Keputusan Imunitas Presiden
Mahkamah Agung Beri Imunitas Sebagian kepada Donald Trump dalam Kasus Pemalsuan Pemilu
Joe Biden Bertemu Keluarga di Camp David untuk Bahas Masa Depan
Survei Terbaru Khawatir Kelayakan Mental Joe Biden untuk Menjabat sebagai Presiden
Donald Trump Menyelesaikan Wawancara Pra-Hukuman dengan Departemen Probasi New York
Suami Stormy Daniels Mengungkap Istrinya Lega Atas Putusan Bersalah Donald Trump
Donald Trump Salahkan Administrasi Joe Biden Setelah Dinyatakan Bersalah
Tok! Donald Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Dakwaan Pemalsuan Catatan Bisnis
Donald Trump Menolak Memberikan Kesaksiannya dalam Persidangan Pidana
Donald Trump Tuduh Hakim "Korup" dan "Berkonflik" dalam Sidang Uang Tutup Mulut
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap