Suhu Panas di India Capai 45 Derajat
DEPARTEMEN Meteorologi India (IMD) mengeluarkan peringatan "merah" pada Minggu, (19/5) untuk mengingatkan bahwa gelombang panas parah telah melanda Delhi dan beberapa daerah lain di India Utara.
India Utara, termasuk ibu kota Delhi, dilanda gelombang panas yang dahsyat dengan suhu melonjak di atas 45 derajat selama akhir pekan.
Pada hari Minggu, distrik Najafgarh di Delhi mencatat suhu 47,8C, tertinggi di negara itu pada musim ini.
Baca juga : Hampir 170 Warga India Tewas oleh Gelombang Panas
IMD mengatakan cuaca panas kemungkinan akan berlanjut minggu ini. Panas terik terjadi ketika India mengadakan pemilihan umum, yang hasilnya akan diumumkan pada tanggal 4 Juni.
Musim panas di India, yang berlangsung dari bulan Maret hingga September, biasanya panas dan lembap. IMD menambahkan negara itu kemungkinan akan mengalami gelombang panas yang lebih lama dan lebih hebat pada tahun ini.
Pada hari Sabtu, suhu mencapai 45 derajat di 10 lokasi di Wilayah Ibu Kota Nasional (NCR), yang meliputi Delhi dan beberapa distrik di negara bagian tetangga Uttar Pradesh, Haryana, dan Rajasthan.
Baca juga : Sekolah India Ditutup Sepekan karena Suhu Terlalu Panas
IMD memperkirakan suhu maksimum di Delhi dan kota-kota utara lainnya kemungkinan akan berkisar antara 45-46 derajat pada hari Senin dan Selasa.
Pemerintah juga memperkirakan akan terjadi musim panas baru di sebagian wilayah barat dan tengah India selama beberapa hari ke depan. Banyak negara bagian di India, yang terguncang akibat gelombang panas, juga akan mengadakan pemungutan suara pada minggu ini.
Pada hari Senin, jutaan pemilih akan memberikan suara mereka di Maharashtra, Uttar Pradesh dan Bihar sementara Delhi akan memberikan suara pada tanggal 25 Mei. Pemilu diadakan dalam tujuh tahap mulai 19 April hingga 1 Juni.
Baca juga : 61 Warga Thailand Tewas Akibat Gelombang Panas
Sementara banyak pemilih menyatakan ketidaknyamanannya saat keluar rumah di cuaca yang sangat panas. Mereka mengatakan sulit sekali mengantre, terutama bagi warga lanjut usia.
Otoritas pemilu India telah memperpanjang waktu pemungutan suara dan meminta masyarakat untuk melindungi diri mereka dari panasnya cuaca saat akan memberikan suara.
Getty Images Keluarga mengisi ember air kosong dengan air minum dari tangki air Dewan Kota New Delhi pada 02 Mei 2024 Musim panas selalu sangat melelahkan di banyak wilayah India, terutama di wilayah utara dan tengah.
Meskipun sebagian orang menggunakan AC dan pendingin air untuk menjaga diri tetap sejuk, sebagian lainnya, terutama di kota-kota yang lebih terpencil, telah merancang cara mereka sendiri untuk mengatasi panas, mulai dari menjaga air tetap dingin dalam kendi tanah hingga meminum minuman yang terbuat dari daging buah mangga mentah. untuk menangkal serangan panas. (BBC/Z-8
Terkini Lainnya
BRIN: Butuh Langkah Mitigasi Strategis untuk Kurangi Dampak 'Pulau Panas Perkotaan'
BMKG: Fenomena Tingginya Suhu Perkotaan Harus segera Ditangani
Tips Aman Mendaki di Panas Ekstrem
Gelombang Panas Tewaskan Puluhan Orang di India
Jokowi Minta Kepala Daerah Antisipasi Kelangkaan Pangan Akibat Peningkatan Suhu
Bahaya, Suhu Rata-Rata Global Naik Lampaui Batas
India Dilanda Gelombang Panas, Suhu Hampir 50 Derajat Celcius
Hujan Turun, Warga Makkah Bersukacita
Suhu di Arab Saudi Capai 47 Derajat, 14 Jemaah Haji Asal Yordania Wafat
Jokowi Sebut Dunia Menuju Neraka Iklim dalam 5 Tahun Mendatang
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap