visitaaponce.com

Dua Pekerja Proyek GOR Mampang Tewas, Polisi Dalami Unsur Kelalaian

Dua Pekerja Proyek GOR Mampang Tewas, Polisi Dalami Unsur Kelalaian
Ilustrasi korban kecelakaan kerja(DOK.MI)

KEPOLISIAN mendalami unsur kelalaian dalam peristiwa tewasnya AJ, 48 tahun, dan IN, 23, dua pekerja bangunan pada proyek revitalisasi Gelanggang Olahraga (GOR) Mampang Prapatan, Pela Mampang, Jakarta Selatan.

Kapolsek Mampang Prapatan Komisaris Supriyadi mengatakan, pihaknya telah memeriksa tujuh orang saksi, termasuk pihak penanggung jawab dari proyek tersebut.

"Iya kami dalami ke sana (unsur kelalaian), walaupun ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Ini mereka damai. Tapi karena ada korban jiwa," ujar Supriyadi saat dimintai konfirmasi, Senin (1/8).

Supriyadi menjelaskan dengan mendalami unsur kelalaian tersebut akan menjadi bahan evaluasi pembangunan proyek ke depannya.


Baca juga: Polsek Tebet Tangkap Pelaku Pencurian di Stasiun Manggarai


"Kami tetap dalami sebagai pembelajaran ini ke depannya bahwa pekerjaan ini taruhannya nyawa. Perlu ada standarnya," kata Supriyadi.

Proses revitalisasi GOR Mampang Prapatan terhenti pada Senin akibat peristiwa tersebut. Hasil pemantauan di lokasi kejadian, saat ini tidak ada aktivitas pekerjaan revitaliasi pada bangunan itu. Malah gerbang pintu masuk GOR Mampang Prapatan telah ditutup dan diberikan garis polisi.

"Untuk sementara pekerjaan proyek disetop. Karena ini kan di-police line, istilahnya masih berperkara. Kelanjutannya belum tahu lagi," ujar Burman, warga sekitar saat ditemui di lokasi kejadian.

Selain itu, garis polisi juga terpasang untuk menutup akses jalan di samping Gedung GOR Mampang Prapatan. Akses jalan itu menjadi lokasi di mana puing dan besi GOR Mampang Prapatan jatuh lalu menimpa mobil warga yang terparkir.

"Iya itu juga ditutup, karena besi yang menimpa korban dan mobil jatuh di situ," ungkap Burman yang mengaku sudah lama tinggal di daerah itu.

Sebelumnya, Camat Mampang Prapatan Ujang Hermawan menjelaskan, peristiwa tewasnya dua pekerja proyek renovasi GOR Mampang Prapatan itu terjadi pada Minggu (31/8) sekitar pukul 13.00 WIB. Ujang menyebut korban tewas tertimpa tembok saat mengerjakan proyek revitalisasi GOR tersebut.

Diberitakan, GOR Mampang Prapatan ini sedang dalam proses peremajaan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga DKI Jakarta. Belum diketahui persisnya sejak kapan revitalisasi GOR Mampang Prapatan itu dilakukan. Namun, menurut Ujang, GOR tersebut sejak Jumat (29/7) sudah tidak bisa digunakan.

"Itu kan punya dinas olah raga saya juga tidak berani komentar biasanya saya Jumat kemarin pengen olahraga tidak tahunya GOR sedang persiapan direhab," kata Ujang.

Selain itu, salah satu besi bangunan GOR Mampang Prapatan tersebut terjatuh dari atas gedung dan menimpa salah satu mobil yang sedang terparkir.

"Pada saat kejadian besinya itu menancap ke mobil," ujar Ujang. (Ssr/OL-16)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat