visitaaponce.com

Tangani Inti Kebakaran Plumpang, Tujuh Petugas Damkar Diberi Penghargaan

Tangani Inti Kebakaran Plumpang, Tujuh Petugas Damkar Diberi Penghargaan
Seorang petugas pemadam kebakaran berdiri di sekitar kobaran api saat kebakaran depo Pertamina Plumpang.(MI/Himanda Amrullah)

PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan piagam penghargaan kepada tujuh petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta yang bertugas menangani kebakaran depo Pertamina Plumpang pada awal Maret lalu. Penyerahan piagam penghargaan dilaksanakan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (27/3).

“Saya mengapresiasi mereka semua atas profesionalisme, dedikasi dan keberanian untuk mengambil tindakan tersebut. Karena tidak sembarangan orang yang bisa melakukan itu kalau tidak dibarengi mental jiwa juang dan rela berkorban,” ujar Heru melalui keterangan tertulis.

Sebagaimana diketahui, tujuh petugas itu menantang maut saat musibah terjadi. Mereka berusaha menutup valve (klep/katup) depo agar api tidak meluas atau terjadi perambatan. Padahal, saat itu, api sudah berkobar hebat di sekeliling mereka.

Baca juga: Korban Meninggal Depo Pertamina Bertambah Jadi 33 Orang

Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan piagam penghargaan ini merupakan sebuah kehormatan dan menjadi penyemangat serta motivasi bagi jajarannya untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat.

“Kita memahami bahwa tugas ini tidaklah mudah. Ini terkait pemenuhan kebutuhan dasar di bidang kemanusian yaitu pertolongan-pertolongan. Kami juga meyakini bahwa kami harus professional, harus siap siaga secara fisik, sarana prasarana dan SOP maka kami akan siapkan itu semua,” kata Satriadi.

Baca juga: 10 Rumah Kampung Jembatan Di Cakung Terbakar

Ia menjelaskan ketujuh petugas yang diberi penghargaan memiliki andil yang sangat besar dalam mencegah kebakaran Plumpang meluas. Saat itu, mereka berusaha menutup valve saluran bahan bakar yang tersambung dengan tangki-tangki milik Pertamina lainnya. Satriadi bersyukur mereka dapat melakukan penanganan dengan baik di tengah situasi kobaran api yang sangat besar dan risiko yang begitu tinggi.

“Karena ada dua objek terbakar saat itu, ada di permukiman dan di deponya. Pada sumber api itu ada di depo, merekalah yang berusaha untuk menutup valve-nya. Jaringan yang masuk ke dalam tangki itu kan kemarin terbakar. Kalau tidak tertutup, terjadi perambatan ke tangki yang sebelah. Alhamdulillah, dalam waktu dua jam kita bisa kendalikan kondisi pada saat malam kejadian itu,” jelas Satriadi.

Satriadi menyampaikan, sesuai arahan Pj Gubernur Heru, Dinas Gulkarmat DKI Jakarta akan bersinergi dengan Pertamina dalam rangka menyusun rencana operasi untuk mencegah dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kembali.

“Kita sudah koordinasi dengan Pertamina supaya kelak kita bisa lebih lagi bersinergi menyusun rencana operasi untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan kita sudah sama-sama tahu siapa berbuat apa apabila itu terjadi lagi,” ucap Satriadi.

Dinas Gulkarmat DKI Jakarta mengerahkan sebanyak 260 personel dengan 53 unit mobil pemadam untuk memadamkan kobaran api saat kebakaran melanda Depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat