visitaaponce.com

TIDAK adanya keseimbangan antara kesibukan bekerja dan waktu berolahraga kerap terjadi di kehidupan masyarakat. 

Salah satu pemicunya karena aktivitas pekerjaan atau beban kerja yang begitu sangat tinggi sehingga merasa enggan untuk melakukan olahraga. 

Banyak masyarakat masih belum menyadari betapa pentingnya menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan prima. Sebab, jika tubuh kita sakit maka seluruh aktivitas pekerjaan kita juga akan terganggu dan tentu berakibat pada berkurangnya produktivitas kerja. 

Baca juga: Asupan Nutrisi Seimbang dan Olahraga Penting untuk Kesehatan Jantung 

Hal inilah yang mendorong BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) ingin menumbuhkan semangat berolahraga bagi seluruh pekerja melalui Gerakan Sejuta Langkah (GSL). 

Jalan Santai di Gelora Bung Karno, Jakarta

Dalam menjaga konsistensi Gerakan Sejuta Langkah tersebut, Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Jakarta Kebayoran Baru Husaini bersama seluruh jajarannya telah menyelenggarakan kegiatan olahraga bersama (jalan santai) di Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat (12/5). 

Dalam keterangannya, Husaini menyampaikan hal positif yang didapat dari kegiatan olahraga tersebut selain dapat membuat tubuh lebih bugar dalam menjalani rutinitas kerja juga dapat meningkatkan imunitas dan produktivitas dalam bekerja. 

Badan Sehat, Produktivitas Meningkat

"Kalau badan kita sehat maka produktivitas kita juga meningkat, tapi tentu saja hal ini harus dilakukan secara konsisten dan diimbangi dengan gaya hidup sehat," ujar Husaini. 

Husaini juga menghimbau dan mengajak para perusahaan atau institusi lainnya untuk membangun lifestyle gemar berolahraga bagi seluruh karyawannya sehingga dapat menyeimbangkan antara kesibukan bekerja dengan waktu berolahraga. 

Baca juga: Menaker: Halal Bihalal Momentum Peningkatan Kualitas dan Produktivitas

"Gerakan Sejuta Langkah yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK ini, mudah-mudahan dapat menginspirasi semua pihak agar hidup lebih sehat dan lebih produktif lagi melalui berolahraga secara rutin setiap hari, "tutup Husaini. 

Sementara itu ditempat yang sama, Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah DKI Jakarta Deny Yusyulian juga tampak sedang melakukan kegiatan olahraga bersama dengan seluruh jajarannnya.

Usai berolahraga, Deny menghimbau kepada seluruh karyawan supaya Gerakan Sejuta Langkah yang dicanangkan oleh BPJAMSOSTEK sejak Desember 2021 lalu agar terus dilakukan secara rutin dan kontinyu oleh seluruh karyawan BPJAMSOSTEK di jajaran wilayah DKI Jakarta. 

Baca juga: Menaker Minta Para Pegawai Kemanaker Tetap Produktif Selama Ramadan

“Semoga dengan adanya Gerakan Sejuta Langkah yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan ini, dapat mendorong seluruh pekerja Indonesia untuk hidup lebih sehat dan semakin produktif, sehingga perekonomian negara dapat turut bangkit lebih kuat,”pungkas Deni. 

Pada kesempatan tersebut BPJAMSOSTEK Kebayoran Baru juga melakukan edukasi dan sosialisasi tentang program BPJS Ketenagakerjaan.

 Selain itu. BPJS Ketenagakerjaan mengampanyekan program Kerja Keras Bebas Cemas (KKBC) di sela-sela rehat para pengunjung stadion GBK Jakarta. 

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Raih Pengakuan Nasional dan Internasional

Sebelumnya, saat bulan Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1444 H, BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Kebayoran Baru juga telah mengampanyekan KKBC kepada masyarakat melalui acara talkshow di radio, kegiatan flyering (sebar brosur) yang melibatkan 30 orang pengemudi Gojek.

Selain itu, dilaksanakan kegiatan sosialisasi sekaligus akuisisi para pedagang pasar dengan melibatkan agen perisai di masing-masing pasar tersebut. (RO/S-4)