visitaaponce.com

Wakapolda Polda Metro Jaya Minta Jajarannya Petakan Potensi Tawuran

Wakapolda Polda Metro Jaya Minta Jajarannya Petakan Potensi Tawuran
Ilustrasi(Medcom)

WAKAPOLDA Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto menginstruksikan jajarannya untuk memetakan potensi aksi tawuran di wilayah hukum mereka.

Hal tersebut diungkaokan Suyudi saat gelar apel Patroli Skala Besar, yang melibatkan jajaran Polda Metro Jaya, Pangdam Jaya, dan Pemerintah Daerah DKI Jakarta di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5).

Suyudi memberikan instruksi kepada jajarannya untuk memetakan potensi aksi tawuran, khususnya melalui media sosial.

Baca juga: Polres Jaksel Gagalkan Remaja yang Hendak Melakukan Aksi Tawuran

"Saya minta rekan-rekan Presisi dan Patroli Brimob berkoordinasi dengan tim cyber Direktorat Krimsus Polda metro jaya, terutama pada saat malam Minggu seperti ini, hari Minggu, dan hari-hari rawan lainnya," kata Suyudi.

"Karena mereka juga melakukan tawuran seperti ini janjian. Janjiannya di mana? Di media sosial, melalui Facebook, melalui Instagram," imbuhnya.

Pemetaan tersebut perlu dilakukan, lanjut Suyudi, supaya setiap patroli dapat fokus dalam pencegahan aksi tawuran.

Baca juga: Cegah Tawuran, Polisi Amankan 112 Anggota Geng Remaja saat Sahur on the Road

"Jadi maksudnya supaya patrolinya itu fokus kepada hasil informasi dari media sosial karena mereka janjian itu. Nah itu bisa ditemui oleh tim patroli cyber direktorat Krimsus. nanti silakan koordinasikan," tuturnya.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mohamad Hasan dan Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Skala Besar di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5).

Sebanyak 661 personel gabungan dikerahkan dari Polri, TNI, Satpol PP hingga Dinas Perhubungan DKI dalam operasi tersebut.

"Malam hari ini, Forkompinda melakukan apel patroli gabungan skala besar di wilayah hukum Polda Metro Jaya untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat di wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Heru. (Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat