RS Polri Empat Bocah Tewas 3-5 Hari Lalu di saat Bersamaan
![RS Polri: Empat Bocah Tewas 3-5 Hari Lalu di saat Bersamaan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/152f03f8ae24c061d62ca39b8fb48e5c.jpg)
JENAZAH empat bocah yang ditemukan di atas kasur dalam kamar kontrakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Polri menyebut rentang waktu kematian para korban antara 3-5 hari.
"Perkiraan 3 sampai 5 hari. Karena kan sudah ada pembusukan. Jadi semua sama, artinya meninggalnya dalam waktu yang hampir bersamaan," kata Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Kramat Jati Brigjen Hariyanto saat dikonfirmasi, Kamis, 7 Desember 2023.
Hariyanto memastikan tidak ada luka pada tubuh keempat korban. Namun, dia mencurigai ada lebam di daerah mulut dan hidung yang ditandai dengan adanya pembusukan. Namun, penyebab kematian masih belum bisa dipastikan.
Baca juga: Kasus 4 Anak Tewas di Jakarta Selatan Naik Ke Tahap Penyidikan
"Jadi, agak-agak enggak jelas. Kalau kematiannya baru saja, lebam itu jelas kelihatan. Tapi, karena ada pembusukan, warna-warnanya hampir sama. sehingga diperlukan pemeriksaan lanjutan yaitu pemeriksaan histopatologi," ungkap jenderal bintang satu itu.
Hariyanto menuturkan pemeriksaan histopatologi dilakukan dengan melihat di bawah mikroskop. Dengan begitu akan terlihat jelas yang terdapat pada tubuh keempat bocah yang tewas mengenaskan.
Kronologi kasus
Kasus pembunuhan empat bocah terungkap setelah warga sekitar menyampaikan informasi bahwa mencium bau busuk dari rumah kontrakan yang terletak di Jalan Kebagusan Raya RT 004 RW 03 Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, pukul 14.45 WIB, Rabu, 6 Desember 2023. Polisi langsung ke lokasi dan bertemu dengan ketua RT setempat, kakak dari Panca Darmansyah, dan keluarga D, istri Panca.
Baca juga: Ayah 4 Bocah yang Tewas dalam Kamar Sempat Minta Dibelikan Mizone 4 Botol
Setelah rumah dibuka, polisi menemukan seorang pria yang diketahui bernama Panca Darmansyah, 41, dalam keadaan terlentang dengan pisau tertancap di perutnya. Terdapat pula luka berdarah di tangan. Panca mencoba bunuh diri tetapi berhasil diselamatkan.
Kemudian, polisi melanjutkan pengecekaan ke dalam kamar dan ditemukan empat mayat anak-anak terbujur kaku yang sudah biru kehitaman di atas kasur. Diduga mereka dibunuh dan dikunci oleh terduga pelaku Panca.
Saat olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi juga menemukan pesan bertuliskan, 'Puas bunda, tx for all,' berwarna merah di lantai rumah. Diduga tulisan yang terlihat dari bercak darah itu dibuat oleh Panca, ayah para korban.
Sementara itu, sang ibu berinisial D tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu. D menjalani perawatan usai mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh Panca.
Keempat bocah itu terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan. Inisialnya ialah VA, 6, SP, 4, AR, 3, dan AS, 1. Jenazah mereka telah diautopsi dan divisium di RS Polri Kramat Jati. (Z-2)
Terkini Lainnya
Kronologi kasus
Heru Budi Hartono Mengaku Siap Bantu Pengungsi WNA di Kuningan
Izin tidak Sesuai, Restoran di Kebayoran Baru Terancam Ditutup Sementara
Penertiban Cafe, Pemkot Jaksel Abaikan Instruksi Ketua DPRD DKI
Fakta-Fakta Porsche Tabrak Truk di Tol Jakarta Selatan, Mobil Ringsek Terseret 150 Meter
Kris Dayanti Kurban 6 Sapi di Batu dan Jakarta
Kementerian Investasi tidak Libatkan Pemda dalam Pelaksanaan Investasi
Polisi Ungkap Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangsel Tewas Akibat Benturan
RS Polri: Tiga Korban Tewas Pesawat Jatuh di BSD Tangsel Diserahkan ke Keluarga
1 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Sudah Diambil Keluarga
Rencana Autopsi Korban Pesawat Jatuh Tunggu Persetujuan Keluarga
Identifikasi Jenazah Pesawat Latih Jatuh di RS Polri
Ulu Hati Dipukul Sebanyak 5 Kali, Begini Kronologi Penganiayaan Mahasiswa STIP
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap