visitaaponce.com

Polisi Ungkap Sindikat Narkoba RI-Malaysia, Sita 30 Kg Sabu untuk di Malam Tahun Baru

Polisi Ungkap Sindikat Narkoba RI-Malaysia, Sita 30 Kg Sabu untuk di Malam Tahun Baru
Kepolisian berhasil membongkar sindikat pengedaran narkoba jenis sabu yang direncanakan akan diedarkan pada malam tahun baru 2024.(Dok.MI)

KEPOLISIAN berhasil membongkar sindikat pengedaran narkoba jenis sabu yang direncanakan akan diedarkan pada malam tahun baru 2024. Sindikat ini memiliki jalur pengedaran Jakarta-Aceh-Malaysia.

"Pengungkapan kasus ini melibatkan tiga orang yang berhasil diamankan, yaitu saudara LH, 39, saudara YL, 48, dan saudara AM, 45," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol M Syahduddi, Jumat (29/12).

"Selain itu, terdapat tiga orang DPO (Daftar Pencarian Orang) yang masih dalam pengejaran, diantaranya JM (DPO), YW (DPO), dan MT (DPO)," imbuhnya.

Baca juga: BNN Sebut Pengguna Narkoba Banyak dari Kalangan Mapan

Sindikat ini menjalankan aksinya dengan mengamuflasekan sabu ke dalam jerigen plastik sehingga menyerupai jerigen berisi BBM.

"Para pelaku menyelundupkan narkoba jenis sabu mengkamuflasekan dengan memasukan ke dalam jerigen plastik (seolah-olah jerigen tersebut berisi BBM)," jelasnya.

Baca juga: 

Syahduddi mengatakan pengungkapan ini bermula dari didapatkannya sabu di Bandara Soekarno Hatta dan Kualanamu masing-masing sebanyak 2 gram. Kedua pengedar itu telah ditahan oleh kepolisian dan tengah menjalani proses hukum.

Dari mereka, barulah polisi sampai di kawasan Jakarta Barat. Dari penyelidikan dan observasi itu, kepolisian akhirnya mendapatkan salah satu tersangka, yakni LH.

"Dari penggeledahan terhadap LH, ditemukan 3 jerigen warna biru berisikan 30 plastik besar berat total 30.000 gram sabu. Kemudian terus berkembang dengan penangkapan tersangka AM dan YL," ujar Syahduddi.

"Dari interogasi terhadap keduanya, diketahui bahwa sabu seberat 30.000 gram tersebut berasal dari AM dan YL atas perintah JM (DPO). Selanjutnya, tim melakukan pengejaran terhadap YW (DPO) dan MT (DPO), yang saat ini masih dalam pengejaran," sambungnya.

Sabu seberat 30 kilogram itu diketahui senilai Rp 54 miliar. Kepolisian mengaku atas pengungkapan ini telah menyelamatkan sebanyak 240.000 jiwa dari dampak negatif narkoba.

"Para pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Sub Pasal 112 ayat (2) Juncto Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," tutupnya. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat