visitaaponce.com

Lurah Menteng Pastikan Pedagang Masjid Sunda Kelapa Keluar Pekan Ini

 Lurah Menteng Pastikan Pedagang Masjid Sunda Kelapa Keluar Pekan Ini
Lurah Menteng Indrawan Prasetyo memastikan para pedagang di kawasan food court Masjid Agung Sunda Kelapa, pekan ini sudah keluar.(Medcom/Christian)

PETUGAS gabungan melakukan penertiban terhadap pedagang yang masih bertahan di food court di kawasan Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/2).

“Lokasi food court akan di revitalisasi oleh pihak masjid. Untuk merealisasikan hal ini pengelola meminta bantuan pihak kelurahan Menteng untuk menertibkan para pedagang yang masih bertahan di kawasan tersebut,” ucap Lurah Menteng, Indrawan Prasetyo kepada awak media.

Indrawan Prasetyo mengatakan pihaknya hanya menindaklanjuti pengaduan masyarakat dimana pihak pengelola masjid agung Sunda Kelapa hendak melakukan revitalisasi foodcourt yang ada di sekitar masjid.

Baca juga : Danone-AQUA dan Pemkot Bandung Revitalisasi Area Kuliner di RS Hasan Sadikin

Dari wilayah sifatnya hanya mendukung program perbaikan dan penataan kawasan. Sehingga dilakukan penertiban. 

"Kami hanya mendukung revitalisasi yang dilakukan pengelola masjid agung Sunda Kelapa," ungkap Indrawan.

Lebih lanjut Indra mengatakan dari 20 pedagang yang ada, 14 pedagang sudah terima jika kontraknya untuk berjualan di kawasan masjid tidak diperpanjang. Namun ada enam pedagang yang ngotot tetap berjualan. Inilah yang kita tertibkan.

Baca juga : Pemkot Kupang Tertibkan Pedagang Daging Babi

"Memang dalam surat perjanjian sudah disebutkan jika kontrak tidak diperpanjang maka tidak akan melakukan penuntutan ataupun minta ganti rugi," ucap Lurah Menteng.

Lebih lanjut Indrawan mengatakan, untuk memastikan kawasan tersebut steril, pihaknya memasang seng di kawasan Food Court Sunda kelapa. Ini dilakukan untuk memastikan enam pedagang yang awalnya tidak mau pindah bisa segera mengosongkan tempat jualannya.

"Tadi enam pedagang minta waktu hingga hari Sabtu untuk mengumpulkan barang barangnya. Meski demikian kita tetap memasang seng agar proses revitalisasi bisa segera dilakukan," ucap Indrawan. (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat