Petani Jeruk Korban Banjir Dapat Bantuan Bibit
![Petani Jeruk Korban Banjir Dapat Bantuan Bibit](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/11/80111584efc711fb46262a52f7623722.jpg)
RIBUAN petani jeruk korban bencana banjir di Kabupaten Barito Kuala dan Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan mendapatkan bantuan bibit jeruk varietas siam banjar dari pemerintah. Total bantuan sebanyak 200.000 batang bibit jeruk dengan nilai Rp3,5 miliar.
"Total bantuan bibit jeruk bagi petani korban banjir di Kabupaten Barito Kuala dan Banjar 1.000 hektare atau 200 ribu batang,"
tutur Syamsir Rahman, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalsel, Minggu (7/11).
Selain petani jeruk sebelumnya pemerintah juga memberikan bantuan benih bagi ribuan petani padi di 13 kabupaten/kota seluas 50 ribu hektare.
Beberapa waktu lalu bantuan bibit jeruk ini diserahkan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor di sela-sela kegiatan tanam perdana padi di
desa Sampurna, Kecamatan Jejangkit, Barito Kuala. Menurut Sahbirin, bantuan ini bertujuan untuk meringankan petani jeruk pasca bencana banjir besar awal 2021 yang melanda sebagian besar wilayah Kalsel.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor kepada Bupati Batola Noormiliyani dan Kelompok Tani Bunga
Padi, Kelompok Tani Budi Berkat, dan Kelompok Tani Berkat Mulia. Bersamaan itu juga Bupati Batola, Noormiliyani memberikan bantuan bibit cabai kepada petani di Desa Sampurna yang diserahkan kepada Kelompok Tani Bunga Padi dan Kelompok Tani Raudhah.
"Akibat dilanda banjir beberapa waktu lalu tanaman jeruk yang ada di wilayah Barito Kuala maupun Kabupaten Banjar hampir semuanya mati," ujar Sahbirin.
Kebun jeruk milik petani ini memiliki fungsi yang sangat penting karena hasil dari kebun jeruk digunakan petani untuk membiayai
operasional penanaman padi.
baca juga: Banjir Landa Empat Kecamatan di Gresik
Berdasarkan data Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalsel, Syamsir bantuan bibit jeruk varietas siam banjar yang
diberikan untuk petani Kabupaten Barito Kuala sebanyak 124 ribu batang atau setara luas tanam 624 hektare.
Sedangkan untuk Kabupaten Banjar sebanyak 80 ribu batang atau seluas sekitar 400 hektare. Nilai bantuan bibit jeruk ini mencapai Rp3,5 miliar. (N-1)
Terkini Lainnya
Kebakaran Besar, 22 Rumah di Tanah Bumbu Kalsel Ludes Dilahap Api
Kain Khas Kalsel, Sasirangan, Peroleh Sertifikat Indikasi Geografis
Jalan Lintas Kabupaten di Kaki Pegunungan Meratus Kalsel Kembali Longsor
Kasus Pasung Jadi Prioritas Pemprov Kalsel
Cuaca Buruk Masih Berlangsung di Kalsel, Sejumlah Bendungan Berstatus Siaga
Banjir Besar Landa Kabupaten Tanah Bumbu Kalsel, Belasan Ribu Warga Terdampak
119 Hektare Sawah Rusak akibat Banjir di Sulawesi Tengah
Kementan Melepas Ekspor Ubi Jalar ke Jepang dan Korea Selatan
Asahan Dorong Petani Kembangkan Pengolahan Limbah Lidi Sawit
Puluhan Hektare Sawah di Aceh Terancam Gagal Panen Akibat El Nino
Kementan Dorong Petani Muda Kembangkan Pertanian Lahan Rawa Modern
Waduk di Pantura Mengering, Ratusan Hektare Tanaman Pangan Terancam Gagal Panen
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap